1 of 35

Pertemuan 15:�EKONOMI HIJAU:�“Kreatifitas dan Inovasi Berbasis Ramah Lingkungan

Matakuliah : Manajemen Kreativitas dan Inovasi

Tahun : 2021

Dosen : Dr. Mariyudi, SE, MM

2 of 35

Pendahuluan

PERKEMBANGAN IPTEK

PERTUMBUHAN EKONOMI

MENURUN

KEMAMPUAN DAN KEMAUAN SDM

KRISIS DI INDONESIA

MENGEMBANGKAN POTENSI BANGSA

PENGGERAK UTAMA PERTUMBUHAN EKONOMI & KEMAJUAN KEHIDUPAN MASYARAKAT

MENGHASILKAN HAL-HAL YANG BARU DENGAN LAJU YANG PESAT BAIK BERUPA BARANG & JASA ATAU LAYANAN KOMUNIKASI BARU

MODAL PENGGERAK UTAMA

1. DANA

  1. PENGUASAAN TEKNOLOGI
  2. SDM YANG HANDAL

PRODUKTIF

EFISIEN

EFEKTIF

PERSAINGAN KOMPARATIF

  1. KEKAYAAN SDA
  2. SDM YANG BERLIMPAH

TIDAK MENJADI ANDALAN

  1. KETERAMPILAN
  2. KREATIFITAS SDM
  3. KEMAMPUAN TEKNOLOGI
  4. KEMAMPUAN MANAJEMEN

MEMENANGKAN PERSAINGAN

3 of 35

Ekonomi Hitam Vs Ekonomi Hijau

4 of 35

EKONOMI HITAM

‘Ekonomi Hitam’:

  • Pembangunan ekonomi yang bertumpu pada bahan bakar fosil seperti batubara, minyak bumi dan gas alam,
  • Kegiatan ekonomi yang berdampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.

5 of 35

Apa saja dampak Ekonomi Hitam .......?

6 of 35

Kerusakan Ozon

Penipisan ozon di atas Antartika telah mencapai seluas 28,2 juta km persegi (4 kali luas benua Australia), yang bisa berakibat :

  • Kerusakan tanaman
  • penyakit kanker kulit
  • mencairnya es di kutub utara

7 of 35

Kerusakan Kualitas Udara

  • Indonesia menempati peringkat ke-8 untuk kategori negara dengan udara terkotor.
  • Di Indonesia, rata-rata jumlah kematian akibat polusi udara mencapai 50.000 jiwa per-tahun.
  • 85 % polusi disebabkan oleh kendaraan bermotor, sisanya karena kebakaran hutan, polusi industri dsb.

8 of 35

Hujan Asam

  • Gas hasil produksi industri dan kendaraan bermotor (CO, CO2, Pb,, NO, dsb) mengendap di awan dan menyatu dengan kadar air pembentuk hujan.
  • Kadar keasaman hujan < PH 5,6 dan bersifat korosif yang dapat mencemari sumber air, mematikan tanaman, merusak material dan bangunan.

9 of 35

Pemanasan Global

  • Sebagian panas matahari yang dipantulkan bumi, dipantulkan lagi oleh gas-gas rumah kaca ke bumi
  • Meningkatnya kadar gas-gas rumah kaca menyebabkan semakin banyak panas matahari yang dipantulkan kembali ke bumi

10 of 35

Polusi Tanah dan Laut

  • Indonesia menempati peringkat ke-2 sebagai negara untuk kategori negara penyumbang sampah plastik ke lautan terbesar di dunia, dengan jumlah produksi sampah plastik per-hari mencapai 625 Juta Ton

11 of 35

Dampak Kegiatan Usaha

  • Kehidupan
  • Kemakmuran
  • kesejahteraan
  • Kelestarian
  • Kerusakan
  • Kemiskinan
  • Penderitaan
  • Kepunahan

12 of 35

Adakah Solusinya.......... ?

13 of 35

Ekonomi Hijau

Dengan bertumpu pada pengetahuan ekologi-ekonomi dengan tujuan menyelaraskan hubungan ekonomi-manusia dengan ekosistem - alam, efisien sumber daya serta MINIMUM dampak negatif akibat kegiatan ekonomi terhadap lingkungan.

14 of 35

Paradigma Kegiatan Usaha

Satu Prinsip Dasar

Finansial

- Keuntungan /Profit

- Biaya Produksi Rendah

Tiga Prinsip Dasar

PROFIT

PLANET

PEOPLE

Saat Ini :

Seharusnya:

15 of 35

Ekonomi Hijau & Pembangunan Berkelanjutan

  • Pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development) adalah pembangunan yang memenuhi kebutuhannya sekarang tanpa mengurangi kemampuan generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhan mereka.
  • Green economy akan berjalan selaras dengan konsep pembangunan berkelanjutan.

16 of 35

Pilar Ekonomi Hijau: Industri Ramah Lingkungan

PRINSIP :

Refine,

Reduce,

Reuse,

Recycle,

Recovery ,

Retrieve Energy

  • Industri nir limbah (zero waste),
  • produksi bersih (cleaner production),
  • produktivitas hijau (green productivity) atau perusahaan hijau (greencompany).

17 of 35

Pilar Ekonomi Hijau: Industri Ramah Lingkungan

6R

Refine

Reduce

Reuse

Recycle

Recovery

Retrieve Energy

18 of 35

Pilar Ekonomi Hijau: Industri Ramah Lingkungan

Recycle, yaitu kegiatan yang memanfaatkan barang bekas dengan cara mengolah materinya untuk digunakan lebih lanjut.

Reuse, yaitu menggunakan kembali barang bekas tanpa pengolahan bahan, untuk tujuan yang sama atau berbeda dari tujuan asalnya.

Reduce adalah semua bentuk kegiatan atau perilaku yang dapat mengurangi produksi sampah dan sumber polusi.

19 of 35

Pilar Ekonomi Hijau: Industri Ramah Lingkungan

Replant

Replant atau penamanan kembali adalah kegiatan melakukan penanaman kembali untuk membantu penurunan suhu pada tingkat lingkungan mikro (atau sekitar rumah sendiri), dan mengurangi kontribusi atas pemanasan global.

Replace

Menggantikan dengan bahan yang bisa dipakai ulang (replace) Contohnya adalah mengganti kebiasaan memakai kantong plastic dengan kertas atau daun.

Repair

Repair artinya melakukan pemeliharaan atau perawatan agar tidak menambah produksi limbah.

Refill

Refill artinya mengisi kembali wadah-wadah produk yang dipakai. Misalnya membeli minyak goring, sabun, susu, atau yang lain yang ada wadahnya.

20 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Menyediakan wadah untuk limbah yang bersifat organik, limbah yang mudah terurai, dan limbah yang tidak mudah terurai (plastik, besi dsb).
  • Melakukan minimalisasi limbah (reduce, recycle, reuse dll)

21 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Melakukan penghematan listrik
  • Matikan peralatan saat tidak digunakan dalam waktu lebih dari 30 menit.
  • Cabut charger ponsel ketika selesai digunakan
  • Gunakan peralatan listrik dengan tanda “Power Saver”

22 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Melakukan penghematan air
  • Matikan keran air saat tidak digunakan.

23 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

Menggunakan bahan kimia yang ramah lingkungan : biodegradable, tidak mencemari sumber air, tanah dan udara.

24 of 35

  • Melakukan penyaringan asap sebelum di buang ke udara.
  • Mengurangi kegiatan yang menimbulkan asap.
  • Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

25 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Menghindari tindakan yang menyebabkan pencemaran udara : membakar sampah, membakar hutan dsb.

26 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Mengurangi penggunaan bahan bakar fosil yang menyebabkan asap.
  • Gunakan sarana transportasi bersih seperti sepeda, kendaraan tenaga surya, dll

27 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Memperbanyak tanaman hijau di daerah dengan tingkat polusi udara tinggi

28 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Gunakan kertas daur ulang.
  • Kertas digunakan 2 sisi
  • Cetak dengan 1 warna (hitam).
  • Periksa dengan baik sebelum mencetak
  • Gunakan serbet atau lap untuk mengurangi pemakaian tissue.

  • Penggunaan Buku Digital.

29 of 35

Praktek Sederhana Ekonomi Hijau

  • Mengurangi penggunaan kantong plastik sebagai tas belanja, karena plastik adalah limbah yang tidak terurai dan menjadi sumber pencemaran air dan tanah.

30 of 35

  • Mari kita selamatkan bumi dengan bersama-sama membangun ekonomi hijau dan menjadi wirausaha yang berwawasan lingkungan.

31 of 35

Faktor Pendukung: Program CSR

  • ISO 26000 🡪 standar internasional dalam bidang Corporate Social Responsibility (CSR). Didasarkan pada Pemahaman bahwa Sosial Responsibility  sangat penting bagi keberlanjutan usaha. 

  • Fokus ISO adalah tata kelola organisasi, Hak Asasi manusia (HAM),ketenagakerjaan, lingkungan, fair operating /praktek operasi yang adil, isu konsumen dan Pengembangan masyarakat. 

  • ISO sendiri bertujuan membantu berbagai bentuk organisas dalam pelaksanaan social responsibility., dg cara memberikan pedoman praktis, serta memperluas pemahama publik terhadap social responsibility.

32 of 35

Contoh Penerapan Teknologi Ramah Lingkungan

Kincir Angin

33 of 35

Contoh Penerapan Teknologi Ramah Lingkungan

Panel Surya

34 of 35

Contoh Penerapan Teknologi Ramah Lingkungan

Taman di atap rumah

35 of 35

Semoga Bermanfaat