1 of 47

AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

Oleh :

Abu Samah, S.E., M.M., Ak., CA

Auditor Ahli Madya

Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI

Badung, 1 Agustus 2024

2 of 47

2

LANDASAN HUKUM

Pedoman Evaluasi Akuntabilitas Kinerja

2004

KepmenPAN KEP/135/M.PAN/9/2004 Tentang Pedoman Umum Evaluasi LAKIP

2012

Permen PAN RB No.25 Tahun 2012 tentang Petunjuk Evaluasi AKIP

2013

Permen PAN RB No. 20 Th. 2013 tentang Perubahan Lampiran Permen PANRB 25/2012 tentang Petunjuk Evaluasi AKIP

2015

Permen PAN RB Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementasi SAKIP

2016

SK SEKMA No. 20A/SEK/SK/IV/2016 tentang Pedoman Evaluasi Akuntabilitas Kinerja di Lingkungan MA dan Badan Peradilan di Bawahnya

2021

Permen PAN RB No. 88 Tahun 2021 tentang Evaluasi AKIP

2022

SK SEKMA No. 878/SEK/SK/VII/2022 tentang Pedoman Evaluasi AKIP di Lingkungan MA dan Badan Peradilan di Bawahnya

3 of 47

PP Nomor 8 Tahun 2006

    • Laporan Kinerja dihasilkan dari suatu sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang diselenggarakan oleh masing-masing Entitas Pelaporan dan/atau Entitas Akuntansi. Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah ditetapkan dalam Peraturan Presiden

Perpres Nomor 29 Tahun 2014

    • Rangkaian sistematik dari berbagai aktivitas, alat, prosedur yang dirancang untuk tujuan penetapan dan pengukuran, pengumpulan data, pengklasifikasian, pengikhtisaran, dan pelaporan kinerja pada instansi pemerintah, dalam rangka pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi pemerintah

Permen PAN RB

Nomor 88 Tahun 2021

    • Psl.5 (1): Setiap pimpinan Instansi Pemerintah melakukan evaluasi AKIP di Instansinya masing-masing setiap tahun.
    • Psl.5 (2): Evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh tim evaluator yang dibentuk masing-masing Instansi Pemerintah
    • Psl. 6 : Untuk melaksanakan evaluasi ….., setiap pimpinan instansi Pemerintah menetapkan kebijakan teknis evaluasi AKIP di lingkungan instansinya masing-masing dengan berpedoman pada Peraturan Menteri ini

4 of 47

KERANGKA LOGIS LAPORAN KINERJA

5 of 47

5

Akuntabilitas

Kinerja

6 of 47

6

APA ITU AKUNTABILITAS KINERJA ?

Makna Akuntabilitas Kinerja

Asas Akuntabilitas

    • setiap program dan kegiatan dari kegiatan Penyelenggara Negara harus dapat dipertanggungjawabkan kinerja atau hasil akhir kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku (TAP MPR XI/98 dan UU No. 28 Th. 1999)

Pengertian

    • Perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam�rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan target kinerja�yang ditetapkan melalui laporan kinerja yang disusun secara periodik (Perpres 29/2014)

7 of 47

Pelaporan Kinerja

  • Pengertian :
  • bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran

  • Tujuan :
  • Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dicapai
  • upaya perbaikan berkesinambungan untuk meningkatkan kinerja

8 of 47

8

Instrumen mewujudkan

Akuntabilitas Kinerja

Input

    • (Berapa besar dana�yang telah dan akan�dihabiskan)

SAKIP

Sistem Manajemen Kinerja berorintasi Hasil

Kinerja

    • (berapa besar pencapaian kinerja (Output & Outcome yang dihasilkan)

Aparatur

Organisasi

9 of 47

9

APA ITU SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH?

(SAKIP)

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

(Perpres 29 Tahun 2014)

    • SAKIP adalah rangkaian sistematik dari berbagai�aktivitas, alat, dan prosedur yang dirancang�untuk tujuan penetapan kinerja dan pengukuran�pengumpulan data, pengklasifikasian, pengikhisaran, dan pelaporan kinerja pada instansi pemerintah, dalam rangka�pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja�instansi pemerintah.
    • Kinerja adalah keluaran/hasil dari kegiatan/program yang telah atau hendak dicapai sehubungan dengan penggunaan anggaran dengan kuantitas dan kualitas terukur

10 of 47

10

11 of 47

11

Planning

Organizing

Actuating

Controlling

Dokumen RPJP dan Renstra K/L

Dokumen LKjIP

Dokumen Rencana Kinerja

Dokumen Perjanjian Kinerja

DIPA

KONSEP DASAR SAKIP

12 of 47

12

Entitas akuntabilitas kinerja satker

Entitas akuntabilitas unit organisasi

Entitas akuntabilitas kinerja K/L

KONSEP DASAR SAKIP

Untuk K/L vertical kedaerah menetapkan entitas selaku coordinator penyusun Laporan Kinerja satker wilayah

13 of 47

SISTIM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP)

RENCANA

STRATEGIS

SISTEM

AKUNTABIITAS

KINERJA

INSTANSI

PEMERINTAH

MEMASTIKAN SASARAN K/L SESUAI DENGAN SASARAN PEMBANGUNAN NASIONAL

PERJANJIAN

KINERJA

MEMASTIKAN UPAYA PENCAPAIAN TARGET-TARGET DIPERJANJIKAN KEPADA PEJABAT YANG BERKOMPETEN

PENGUKURAN

KINERJA

MEMASTIKAN KEMAJUAN PENCAPAIAN TARGET DIUKUR DENGAN TEPAT

PENGELOLAAN

DATA KINERJA

MEMASTIKAN DATA KINERJA DIKELOLA DENGAN BAIK UNTUK MENGETAHUI PENCAPAIAN DARI TAHUN KE TAHUN

PELAPORAN

KINERJA

MEMASTIKAN PENCAPAIAN KINERJA DILAPORKAN KEPADA PEMBERI AMANAH SECARA JUJUR

REVIU DAN

EVALUASI KINERJA

MEMASTIKAN PENCAPAIAN KINERJA TELAH DIREVIU DAN DIEVALUASI

MEMASTIKAN TERDAPAT PERBAIKAN BERKELANJUTAN UNTUK PENINGKATAN KINERJA

Pengukuran kinerja

Penilaian Kinerja

Evaluasi

Perencanaan berorientasi kinerja

Pelaporan berorientasi pada hasil sesuai tanggung jawab

penganggaran berbasis kinerja (Menyelaraskan/ mengintegrasikan manajemen keuangan & manajemen kinerja

Mendorong pimpinan melakukan monitoring dan pengendalian.

14 of 47

MUATAN RENSTRA

TUJUAN 1.1

INDIKATOR TUJUAN

SASARAN 1.1.1

SASARAN 1.1.2 (dst)

STRATEGI-STRATEGI

KEBIJAKAN-KEBIJAKAN

PROGRAM 1

PROGRAM 2 (dst)

KEGIATAN 1.1

KEGIATAN 1.2. (dst)

INDIKATOR SASARAN

Merupakan tujuan yang akan dicapai (diruai di bab II Renstra)

Suatu kondisi yg akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 th

Rumusan kondisi yang menggam-barkan tercapaianya tujuan

15 of 47

aj'11

TUJUAN

SASARAN

CARA MENCAPAI

TUJUAN DAN SASARAN (STRATEGI)

KETERANGAN

URAIAN

INDIKATOR

TARGET

URAIAN

INDIKATOR

KEBIJAKAN

PROGRAM

1

2

3

4

5

6

7

8

SASARAN

INDIKATOR KINERJA

TARGET

1

2

3

RENSTRA

RKT

Indikator & Tolok Ukur Kinerja Belanja Langsung

Indikator

Tolok Ukur Kinerja

Target Kinerja

Capaian Program

Masukan

Keluaran

Hasil

RKA

Kinerja Utama/ Outcome/ Tujuan/Sasaran

Indikator Kinerja Utama

Penjelasan/

Form Perhitungan

Sumber Data

Penanggung Jawab

1

2

3

4

5

IKU

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

1

2

3

PK

Atasan Pejabat,

Tanda tangan

Pejabat,

Tanda tangan

16 of 47

Korelasi Perencanaan Kinerja

17 of 47

17

EVALUASI AKIP

18 of 47

Kerangka Logis Evaluasi AKIP

19 of 47

TUJUAN EVALUASI

KHUSUS

  1. Memperoleh informasi mengenai implementasi SAKIP;
  2. Menilai tingkat implementasi SAKIP;
  3. Menilai tingkat akuntabilitas kinerja;
  4. Memberikan saran perbaikan untuk peningkatan AKIP; dan
  5. Memonitor tindak lanjut rekomendasi hasil evaluasi periode sebelumnya

UMUM

Untuk mengetahui sejauh mana AKIP dilaksanakan dalam mendorong peningkatan kinerja yang tepat sasaran dan berorientasi hasil pada Instansi Pemerintah

20 of 47

Ruang Lingkup Evaluasi AKIP

  1. Penilaian kualitas perencanaan kinerja yang selaras yang akan dicapai untuk mewujudkan hasil yang berkesinambungan;
  2. Penilaian pengukuran kinerja berjenjang dan berkelanjutan yang telah menjadi kebutuhan dalam penyesuaian strategi dalam mencapai kinerja;
  3. Penilaian pelaporan kinerja yang menggambarkan kualitas atas pencapaian kinerja, baik keberhasilan/kegagalan kinerja serta upaya perbaikan/penyempurnaannya yang memberikan dampak besar dalam penyesuaian strategi/kebijakan dalam mencapai kinerja berikutnya;
  4. Penilaian evaluasi akuntabilitas kinerja internal yang memberikan kesan nyata (dampak) dalam peningkatan implementasi SAKIP untuk efektifitas dan efisiensi kinerja; dan
  5. Penilaian capaian kinerja atas output maupun outcome serta kinerja lainnya.

21 of 47

Perancangan Desain & Mekanisme Evaluasi

Metodologi Pragmatis : Praktis & Kegunaan

Pemilihan Teknik : sesuai Tujuan Evaluasi

Sumber Daya, Instrumen, dan Alat Evaluasi :

  • Kebutuhan SDM Evaluator (Penanggung Jawab – Pengawas – Ketua – Anggota Tim)
  • Perencanaan Evaluasi (Evaluasi Sederhana/Desk – Terbatas – Mendalam)
  • Pelaksanaan Evaluasi (Pendokumentasian, Analisis, dan Interpretasi Data – Pengisian LKE – Penyusunan LHE)
  • Pengendalian Evaluasi (Pembahasan Inter & Antar Tim – Reviu Berjenjang - Panel)

Elemen-elemen dalam desain evaluasi yang harus dipertimbangkan secara spesifik dalam pengumpulan informasi, antara lain:

  1. Jenis informasi;
  2. Sumber informasi;
  3. Metode pengumpulan informasi;
  4. Waktu dan frekuensi pengumpulan informasi;
  5. Pembandingan hasil analisis informasi (dampak atau hubungan sebab-akibat); dan
  6. Analisis perencanaan.

22 of 47

Pra Evaluasi AKIP

Pra Evaluasi AKIP bertujuan untuk memperoleh gambaran awal secara umum tentang instansi pemerintah/unit kerja yang akan dievaluasi.

Manfaat pra evaluasi, antara lain:

  1. Memberikan gambaran pemahaman dasar mengenai kinerja utama atau peran dasar instansi pemerintah/unit kerja yang akan dievaluasi;
  2. Memberikan informasi tentang fokus prioritas yang menjadi perhatian dalam evaluasi; dan
  3. Agar dapat merencanakan dan mengorganisasikan evaluasi secara berkualitas dan sesuai tujuan.

23 of 47

Pra Evaluasi AKIP

Jenis Data dan lnformasi yang diharapkan diperoleh pada Pra Evaluasi:

  1. Peraturan perundangan yang mendasari;
  2. Mandat;
  3. Tugas, fungsi, dan kewenangan;
  4. Struktur organisasi;
  5. Hubungan/koordinasi dengan organisasi lain;
  6. Permasalahan dan isu strategis;
  7. Kinerja utama (sasaran strategis dan indikator kinerja);
  8. Aktivitas utama;
  9. Sumber pembiayaan;
  10. Capaian kinerja beserta dengan analisis capaian kinerja;
  11. Sistem informasi kinerja yang digunakan; dan
  12. Hasil evaluasi AKIP tahun sebelumnya.

24 of 47

Pelaksanaan Evaluasi AKIP

Penetapan Variabel dan Bobot Penilaian

a. Komponen

Terdiri dari Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Internal.

b. Sub-komponen

Dibagi dengan gradasi Keberadaan, Kualitas, dan Pemanfaatan pada setiap komponen.

c. Kriteria

Merupakan gambaran kondisi yang perlu dicapai di setiap subkomponen untuk dapat dinilai apakah kondisi tersebut sudah atau belum dicapai dan dapat digambarkan atau tidak.

25 of 47

Bobot Nilai Akuntabilitas Kinerja

25

Permen PAN RB No. 12 Tahun 2015 tentang Evaluasi Implementasi SAKIP

26 of 47

27 of 47

28 of 47

29 of 47

30 of 47

LEMBAR KERJA EVALUASI

Pendokumentasian langkah evaluasi dalam kertas kerja perlu dilakukan agar pengumpulan data dan analisis fakta-fakta dapat ditelusuri kembali dan dijadikan dasar untuk penyusunan Laporan Hasil Evaluasi (LHE). Setiap langkah evaluator yang cukup penting dan setiap penggunaan teknik evaluasi diharapkan didokumentasikan dalam Lembar Kerja Evaluasi (KKE).

Kertas kerja tersebut berisi fakta dan data yang dianggap relevan dan berarti untuk perumusan temuan permasalahan. Data dan diskripsi fakta ditulis mulai dari uraian fakta yang ada, analisis (pemilahan, pembandingan, pengukuran dan penyusunan argumentasi) sampai pada saat simpulan.

31 of 47

Lembar Kerja Sistem Evaluasi dan Monitoring Akuntabilitas Kinerja (SeMAr)

SK KABAWAS MARI

No. 90/BP/SK/VIII/2023

Tentang

Penggunaan Aplikasi Semar

32 of 47

Permasalahan dalam Evaluasi Kinerja

33 of 47

INDIKATOR

Ukuran Keberhasilan Pencapaian Tujuan dan Sasaran Organisasi

INDIKATOR

34 of 47

KEY PERFORMANCE INDICATOR�(INDIKATOR KINERJA UTAMA)

Ukuran Kinerja belum sepenuhnya berorientasi hasil dan SMART

01

System pengukuran kinerja belum sepenuhnya dibangun melalui alur logic yang benar (keterkaitan antara Program/Kegiatan dengan Sasaran)

02

Keselarasan perencanaan strategis di tingkat K/L dengan perencanaan strategis unit dibawahnya, terutama dalam hal keselarasan sasaran, indikator kinerja, program dan kegiatannya

03

Dalam evaluasi data kinerja :

    • Mekanisme pengumpulan data kinerja
    • Akurasi dan validitas data kinerja
    • Pemanfaatan data kinerja

04

APAKAH INDIKATOR DAN TARGET

SUDAH SMART?

35 of 47

AREA PERBAIKAN

Sasaran Pembangunan

Nasional/Daerah

Sasaran Strategis/Result

GOALS

Program

Kegiatan

Anggaran

ACTIVITY

Jelas relevansi / kaitan

Antara Program/Kegiatan

dengan Sasaran / kinerja

Tujuan/sasaran

orientasi hasil

Ukuran kinerja

jelas

1

2

3

Kejelasan kinerja yang akan dicapai

Program / Kegiatan

efektif dan efisien

Rincian kegiatan

harus sesuai dengan maksud kegiatan

4

Visi, Misi dan

Tujuan Strategis Lembaga

36 of 47

#RENSTRA PROBLEMS…�Peraturan Presiden RI nomor 29 Tahun 2014

pasal 1 ayat (1):

SAKIP memuat substansi penetapan dan pengukuran, pengumpulan data, pengklasifikasian, pengikhtisaran, dan pelaporan kinerja pada Instansi pemerintah.

pasal 5

peyelenggaraan SAKIP meliputi : (a) Rencana strtategis (b)Perjanjian kinerja, (c) pengukur-an kinerja (d) pengelolaan data kinerja (e) Pelaporan kinerja (f) reviu dan evaluasi kinerja

Pasal 6,

Renstra hanya pada level Kementrian/ Lembaga (?)

Apakah Renstra bagian dari SAKIP?

Apakah Unit organisasi dan Satker perlu menyusun Renstra?

Bagaimana format Renstra unit organisasi dan Satker, jika harus menyusun Renstra?

Bagaimana mengubungkan renstra K/L dengan renstra Unit organisasi dan Satuan Kerja?

37 of 47

37

Vision, Mission, Value

Strategic Objective

Financial

Customer

Organizational Capacity

Internal Process

Key Performance Indicator/Indikator Kinerja Utama

Program Initiative

Sumber Info:

- Rencana Jk. Panjang

- Rencana Kerja dan RKA

RPJMN

Blue Print MA

Renstra MA

Visi, Misi

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja

Program

KERANGKA PENYUSUNAN INDIKATOR KINERJA UTAMA

TEORI

KPI/IKU MA

Aspirational

Achievable

Specific & Tangible

38 of 47

38

Terminologi KINERJA UTAMA

Definisi

Sasaran yang ingin dicapai

Ukuran Pencapaian Target

Program kerja untuk mencapai sasaran

Penulisan

Kata kerja/ aktif

% (persentase)

Rp (nilai finansial)

# (jumlah/angka)

Kata benda

Contoh

Meningkatnya Efektivitas Pengelolaan Penyelesaian Perkara

% Putusan tepat waktu

Rp biaya operasional

# putusan perkara

Publikasi putusan

Objectives

KPI/IKU

Initiative

39 of 47

Contoh:

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND

IKU PTA BALI

IKU PA BADUNG

40 of 47

40

Identifikasi Sasaran Strategis

& Indikator Kinerja Organisasi

Contoh kata kerja yang dapat digunakan sebagai Sasaran Strategis :

  • Membangun (develop)
  • Mengembangkan (establish)
  • Mengimplementasikan (implement)
  • Memperbaiki (improve)
  • Meningkatkan (increase)
  • Menurunkan (decrease)
  • Mengoptimalkan (optimalize)
  • Menguatkan (strengthen)
  • Menambah (enhance)
  • Memperluas (expand)
  • Mewujudkan (realize)

Sasaran Strategis

Apa yang harus dilakukan PTA Bali untuk mencapai visi

Apa yang memperlihatkan bahwa PTA Bali sudah mencapai sasarannya

41 of 47

41

Pendekatan Pengukuran Kinerja

Perspektif Balanced Scorecard (BSC)

Customer & Stakeholders

  • Berorientasi pada customer sebagai user (pengguna jasa PTA Bali)
  • Menjadi focus utama (mission Driven)

Financial atau Stewardship

Digunakan stakeholders untuk menilai kinerja organisasi serta mengukur efektifitas penggunaan sumber daya

Internal process

  • Fokus pada aktivitas dalam organisasi untuk meningkatkan kualitas layanan
  • Inovasi, efektivitas dan efisiensi proses layanan

Organizational Capability

  • Pengembangan karyawan
  • Pengembangan sistem informasi dan teknologi

Contoh:

Meningkatkan kepuasan layanan (indeks)

Pengguna layanan (PA wilayah Bali)

Contoh:

Meningkatkan Pengelolaan anggaran yang optimal = (Target : Realisasi) x 100% threshold nya ↘ (vector negative)

Contoh:

Meningkatkan jumlah inovasi layanan

Memperbaiki sistem dan SOP

Contoh:

Meningkatkan kompetensi Aparatur

Mewujudkan organisasi yang akuntable (penerapan ISO)

42 of 47

42

Implementasi KPI/IKU

Penanggung Jawab KPI

(Es.2 Pj. Kegiatan)

Data Administrator

(Es.III , IV dan Pelaksana Kegiatan

Analis Kinerja

(Tim Akuntabilitas)

43 of 47

43

1. Nama KPI

3. Formula Perhitungan

4. Satuan Digunakan

5. Trend/ Polaritas

2. Definisi

7. Sumber Data

9. Metode Pengambilan Data

10. Frekuensi Pemantauan dan Pelaporan

8.Periode Pengambilan Data

11. Threshold/ Ambang Kinerja

12. Penanggung jawab KPI

13. KPI Terkait

14. Keterangan Lain

Menyusun Kamus KPI/IKU

44 of 47

44

Contoh Kamus KPI/IKU

45 of 47

45

Pengukuran & Penilaian KPI

Proses pengukuran dan penilaian IKU memberikan kerangka kerja yang terstruktur untuk mengevaluasi pencapaian organisasi dan mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan. Hal ini membantu organisasi dalam pengambilan keputusan strategis dan peningkatan berkelanjutan

46 of 47

46

Contoh Formulir Pemantauan Kinerja

47 of 47

Terima Kasih

اِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَنْفُسِهِمْ

- QS 13:11 -

abu.samah.ak@gmail.com

أبو سمه

08123919770

@ab03_s