1 of 23

S E J A R A H

Z A M A N N E O L I T H I K U M�( Zaman Batu Baru )

Created by:�Grup III

Class X-5

Dinda Alfatan

Hanifah Widy

Fitri Andriyani

Fikri Naufal

Fauzia Ashwin

Dyah Ika M

2 of 23

Ciri-Ciri Kehidupan �Dan�Revolusi Kehidupan yang Terjadi

Zaman Neolithikum

3 of 23

masa peralihan manusia purba dari masa food gathering menjadi food producing.

manusia purba juga mulai melakukan transaksi barter.

Neolitikum juga disebutkan sebagai masa bercocok tanam, 1500 tahun lalu di Indonesia.

manusia purba mulai menggunakan peralatan yang sudah dihaluskan dengan sempurna.

Karena tidak nomaden, maka mereka mebangun rumah, didirikan secara bergerombol sehingga menyerupai kampung.

Kehidupan Neolitikum sudah mulai menetap, dan tidak lagi nomaden.

waktu senggang menunggu panen, mereka mulai memiliki waktu luang untuk membangun tempat-tempat pemujaan.

CIRI-CIRI

KEHIDUPAN

4 of 23

Naiknya permukaan air laut menyebabkan daratan bertambah sempit.

manusia yang dulunya hanya menjadi pengumpul makanan kini menjadi penghasil makanan.

Udara menjadi lebih panas. Sehingga membuat daerah menjadi sangat kekeringan.

Mereka harus mampu menghasilkan makanan sendiri. Akhirnya mereka mulai membudidayakan tanaman dan beternak hewan tertentu.

Wilayah tempat manusia berburu makin sempit, sementara penduduk bumi semakin bertambah.

REVOLUSI

KEHIDUPAN

5 of 23

Manusia Pendukung

6 of 23

Manusia Pendukung Zaman Neolitikum

  • Manusia pendukung zaman neolitikum ialah Proto Melayu.
  • Manusia Proto Melayu hidup pada ±2000 SM.
  • Mereka adalah nenek moyang dari:
    1. Suku Sasak,
    2. Suku Toraja,
    3. Suku Dayak,
    4. Suku Nias.
  • Mereka datang ke Indonesia dengan menggunakan perahu bercardik.

 ��

7 of 23

OTZI , The Iceman

Pada tanggal 19 September 1991, Helmut dan Erika Simon bepergian melalui Pegunungan Alpen, terkejut ketika melihat sebuah tubuh manusia yang tampaknya tampaknya berasal dari 3300 SM. Tubuh itu diberi nama Otzi karena ditemukan di sebuah gletser pegunungan Alpen Ötztal.�� Tubuh itu begitu baik diawetkan dalam gletser. Mereka bisa mengatakan bahwa Otzi memiliki tinggi 5 kaki, dan berusia sekitar 30-45 tahun ketika ia meninggal. Tubuhnya memiliki 57 tato. Ilmuwan menyatakan bahwa tato yang ditempatkan secara hati-hati adalah titik-titik yang digunakan untuk akupunktur. Informasi lain yang ditemukan adalah pakaian Otzi.

Sesuatu yang telah diteliti tentang dia dalam beberapa tahun terakhir adalah bagaimana Otzi meninggal. Ada teori bahwa ia terkena serangan dari belakang dan berdarah sampai mati. Ada juga rumor bahwa tubuhnya membawa kutukan karena 7 orang yang mana terlibat ditemukan tewas. Tapi, tidak ada cara nyata membuktikan hal itu.

8 of 23

Otzi The Iceman

9 of 23

Budaya Neolithikum

10 of 23

Berdasarkan riset, kerangka manusia yang hidup di zaman Neolitikum tidak memiliki telapak kaki.

telapak kaki itu dipotong dengan harapan supaya kerangka itu tidak dapat tegak berdiri lagi.

gunung dianggap sebagai tempat penting para roh.

KARENA

KARENA

Budaya Neolitikum

1.

kepala manusia prasejarah itu diletakkan menghadap pada gunung yang berada di sekitar tubuh tersebut dikuburkan.

2.

Ada pula suatu adat dimana tulang belulang manusia dimasukkan kedalam tempayan lalu di kubur, sebagai mana terlihat dalam penggalian di Mololo (Sumba Timur) Merak (Jawa Barat), Gilimanuk (Bali).

3.

11 of 23

Penguburan Sekunder.

Penguburan Primer.

DISEBUT

DISEBUT

Biasanya kerangka itu dikubur membujur timur-barat atau tergantung kepada letak gunung yang di anggap keramat sekitar tempat itu.

4.

Setelah mayat dikubur beberapa lama (atau diletakkan di sebuah padang) lalu tulang belulangnya dipilih dan dengan upacara besar-besaran dikuburkan.

5.

12 of 23

Peti Kubur Batu di Kuningan

13 of 23

Kehidupan Sosial Zaman Neolitikum

  • Kehidupan mereka yang awalnya Nomaden berubah menjadi menetap. Mereka mulai membentuk sebuah perkampungan dengan model rumah sederhana yang beratapkan rerumputan. Umumnya, mereka mencari sebuah lingkungan yang dekat dengan sumber mata air

14 of 23

Rumah di Zaman Neolitikum yang Ditemukan di Skara Brae, Pulau Orkney, Skotlandia

15 of 23

Food Producing

  • Pada saat itu, karena sistem hidup yang mulai menetap, para manusia neolitikum ini mulai melakukan food producing. Mereka mulai menanam umbi-umbian dan juga mulai berternak.

  • Berburu kemudian menjadi sebuah hobi di waktu senggang mereka

16 of 23

Kebudayaan Musyawarah

  • Di Taman Purbakala Cipari, ditemukan bangunan berupa sebuah susunan batu yang membentuk lingkaran dengan sebuah batu ditengahnya. Namanya Batu Temu Gelang. Batu ini adalah tempat untuk bermusyawarah. Karena manusia zaman Neolitik sudah hidup berkelompok, maka mereka sudah memiliki kebudayaan bermusyawarah.

17 of 23

Bentuk-Bentuk Kepercayaan�Neolithikum

18 of 23

Bentuk-Bentuk Kepercayaan Pada Masa Neolithikum :

  • Animisme

adalah percaya pada roh nenek moyang maupun roh-roh lain yang mempengaruhi kehidupan mereka. �➔ dengan memberikan sesaji.�

19 of 23

2. Dinamisme,

adalah percaya pada kekuatan alam dan benda-benda yang memiliki gaib. �➔dengan menyembah batu atau pohon besar, gunung, laut, gua, keris, azimat, dan patung

20 of 23

3. Totemisme

adalah percaya pada binatang yang di anggap suci dan memiliki kekuatan.�➔Dalam melakukan upacara ritual pemujaan manusia purba membutuhkan sarana, dengan membangaun bangaunan dari batu yang dipahat dengan ukuran yang besar.

21 of 23

Benda – Benda�Peninggalan�Zaman Neolitikum

22 of 23

Berikut adalah benda-benda peninggalan yang terdapat di zaman Neolitikum :

KAPAK LONJONG

KAPAK PERSEGI

PERHIASAN

GERABAH

BELINCUNG

23 of 23

Kelompok III Sejarah X-5