KURIKULUM SMK TI WIRABHAKTI
KELOMPOK
NORMATIF & ADAPTIP
SILABUS
MATA PELAJARAN AGAMA HINDU
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
2011
SILABUS
NAMA SEKOLAH :SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER :X/1
STANDAR KOMPETENSI : (Sejarah Agama Hindu) Memahami sejarah perkembangan agama Hindu di India dan Negara-negara lainnya.
KODE KOMPETENSI : 1. Sejarah Agama Hindu
ALOKASI WAKTU : 10 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
- Menjelaskan Perkembangan Agama Hindu di India.
| - Menyebutkan tahap-tahap perkembangan agama Hindu di India.
- Menguraikan fakta-fakta sejarah Agama Hindu di India.
| - Tahap-tahap perkembangan agama Hindu di India.
- Kejadian sejarah agama Hindu di India.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Dialog/Tanya jawab tentang tahap-tahap perkembangan agama Hindu di India.
- Dialog/Tanya jawab tentang kejadian sejarah agama Hindu di India.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
| 2
|
|
| - Buku sejarah India.
- Buku sejarah agama Hindu
- Buku sejarah Indonesia
|
- Menjelaskan Perkembangan agama Hindu di Negara lain
| - Menyebutkan perkembangan sejarah agama Hindu di Negara lain.
- Menyebutkan fakta-fakta sejarah agama Hindu di Negara lain.
| - Pengaruh agama Hindu di Negara lain.
- Kejadian sejarah agama Hindu di Negara lain.
|
| - Dialog/Tanya jawab tentang pengaruh agama Hindu di Negara lain.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
| 2
|
|
| - Buku sejarah agama Hindu.
- Buku sejarah Indonesia.
|
- 1.3 Mengambil Hikmah dari Perkembangan Agama Hindu di India dan Negara lain.
| - Menggunakan pengalaman tentang sejarah agama Hindu untuk meningkatkan kebanggaan sbg penganut agama Hindu
- Menunjukkan sebab-sebab kejayaan agama Hindu di India dan Negara lain.
| - Sejarah kejayaan agama Hindu di India dan Negara lain.
|
| - Diskusi/seminar kecil tentang kebanggaan menjadi Hindu menurut perspektif sejarah.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
| 2
|
|
| - Buku sejarah Dunia.
- Buku sejarah India.
|
- Menunjukkan bukti-bukti peninggalan sejarah perkembangan agama Hindu di India dan di Negara-negara lain.
| - Mengidentifikasi bukti-bukti peninggalan sejarah di India dan Negara-negara lain
- Memberi contoh /gambar bukti-bukti peninggalan sejarah agama Hindu di India dan Negara lain
| - Urutan kejadian sejarah agama Hindu di India dan Negara lain
- Bukti-bukti peninggalan sejarah agama Hindu di India dan Negara lain
| | - Presentasi/seminar kecil tentang bukti-bukti peninggalan sejarah agama Hindu dan Negara lain.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
|
4 |
|
| - Buku sejarah India.
- Buku sejarah Dunia.
- Buku sejarah Indonesia
- Buku sejarah agama Hindu
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : X/1
STANDAR KOMPETENSI : (Kepemimpinan) Memahami kepemimpinan menurut Niti Sastra.
KODE KOMPETENSI : 2. Kepemimpinan
ALOKASI WAKTU : 10 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menjelaskan tipe-tipe kepemimpinan menurut Niti Sastra.
| - Menyebutkan macam-macam tipe kepemimpinan menurut Niti Sastra.
- Menguraikan cirri-ciri karakteristik tipe-tipe kepemimpinan menurut Niti Sastra.
| - Macam-macam tipe kepemimpin an menurut Niti Sastra.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Dialog/Tanya jawab tentang macam-macam kepemimpinan dan cirri-ciri karekteristik kepemimpinan menurut Niti Sastra.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
| 2
|
|
| - Buku Niti Sastra.
- Buku Manawa Dharmasastra
- Buku Mahabharata
- Buku Ramayana
|
1.2. Mengdentifikasi kelebihan dan kekurangan dari masing-masing tipe kepemimpinan menurut Niti Sastra. | - Membandingkan antara tipe-tipe kepemimpinan menurut Niti Sastra.
- Merumuskan beberapa kelebihan dan kekurangan masing-masing tipe kepemimpinan menurut Niti Sastra.
| - Ciri-ciri Karakteristik tipe kepemimpinan menurut Niti Sastra
- Bentuk dan model kepemim pinan menurut Niti Sastra.
- Kelebihan dan kekurangan tipe-tipe kepemimpinan menurut Niti sastra.
| | - Dialog/Tanya jawab tentang bentuk dan model kepemimpinan, kelebihan dan kekurang an tipe-tipe kepemimpin an menurut Niti Sastra.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
|
2
|
|
| - Buku kepemimpinan menurut Hindu
- Buku Niti Sastra
- Buku Mahabharata
- Buku Ramayana
|
1.3 Merumuskan kepemimpinan yang ideal menurut Niti Sastra.
| - Mengidentifikasi konsep-konsep kepemimpinan yang ideal menurut Niti Sastra.
- Menyimpulkan kepemimpin an mana saja yang ideal menurut Niti Sastra.
| - Konsep-konsep kepemimpinan menurut Niti Sastra.
- Kepemimpinan yang ideal menurut Niti Sastra.
|
| - Diskusi/seminar kecil tentang kepemimpinan menurut Niti Sastra.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
|
2
|
|
| - Buku kepemimpinan menurut Hindu
- Buku Niti Sastra
- Mahabharata
- Buku Ramayana
- Manawadharma sastra
- Sarasamuscaya
|
1.4 Meneladani figure yang ideal dan mempraktekkan ajaran kepemimpinan menurut Niti Sastra
| - Mengenal tokoh-tokoh Hindu yang mempraktekkan ajaran kepemimpinan menurut Niti sastra.
- Memilih figure pemimpin yang diidolakan untuk diikuti jejaknya.
| - Tokoh-tokoh Hindu yang mempraktekkan ajaran kepemimpinan Niti sastra.
|
| - Tanya jawab /presen tasi tentang tokoh-tokoh Hindu yang mempraktekkan ajaran kepemimpinan Niti Sastra.
- Pemilihan figure pemimpin yang diidolakan
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
| 4 |
|
| - Buku kepemimpinan menurut Hindu
- Buku Niti Sastra
- Buku Mahabharata
- Buku Ramayana
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : X/1
STANDAR KOMPETENSI : (Yadnya) Memahami Tata Cara Persembahyangan.
KODE KOMPETENSI : 3. Yadnya
ALOKASI WAKTU :8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Meguraikan pengertian dan Tujuan Persembahyangan
| - Menyebutkan pengertian dan tujuan persembahyangan.
- Menjelaskan makna persembahyangan.
| - Pengertian, tujuan dan makna persembahyangan
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Dialog/Tanya jawab tentang pengertian, tujuan dan makna persembahyangan.
|
| 2
|
|
| - Buku pelajaran agama Hindu X SMA
|
1.2. Melafalkan mantra-mantra sembahyang.
|
- Mengingat kembali mantra-mantra sembahyang.
- Mendemonstrasikan mantra-mantra sembahyang.
|
- Kutipan mantra-mantra sembahyang.
|
|
- Menuliskan kembali mantra-mantra sembahyang.
- Melafalkan mantra-mantra sembahyang.
|
|
2
|
|
| - Buku Persem bahyangan
- Buku kramaning sembah
|
1.3 Melaksanakan sembahyang sesuai dengan tatacara yang benar.
| - Melakukan kegiatan sembahyang dengan tata cara yang benar.
| - Tata cara persembahyangan
|
| - Melakukan praktek sembahyang.
|
| 2
| 2
|
| - Buku doa sehari-hari menurut Hindu
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : X/1
STANDAR KOMPETENSI : (Hari Suci) Memahami Perhitungan Hari-hari suci menurut Hindu.
KODE KOMPETENSI : 4. Hari Suci
ALOKASI WAKTU : 8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
|
SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menentukan hari-hari suci menurut Hindu.
|
- Mencari hari baik buruknya (Hala Ayuning) Dewasya.
- Menghasilkan perhitungan hari-hari suci menurut Hindu.
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Memahami cara mencari/memperhitungkan baik buruknya dewasya.
- Menghitung dengan benar perhitungan hari-hari suci menurut Hindu.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
|
4
|
|
| - Buku wariga
- Kalender Hindu.
|
1.2. Menunjukkan cara-cara menentukan hari-hari suci berdasarkan perhitungan Hindu (Wuku dan Srtiti)
|
- Mengunakan perhitungan hari-hari suci.
- Menghitung baik buruknya dewasya.
|
|
|
- Menerapkan cara menghitung hari-hari suci.
|
|
4
|
|
|
- Buku wariga
- Kalender Hindu.
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : X/2
STANDAR KOMPETENSI : (Susila) Memahami Sifat-sifat Triguna dan Dasamala.
KODE KOMPETENSI : 5. Susila
ALOKASI WAKTU : 14 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Mengurainan pengertian Triguna dan Dasa Mala.
| - Menyebutkan pengertian dan bagian-bagian Triguna dan Dasa Mala.
- Menguraikan makna Triguna dan Dasa Mala.
| - Pengertian dan makna Triguna.
- Pengertian dan makna Dasamala
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Dialog/Tanya jawab tentang pengertian Triguna dan Dasamala
|
| 2
|
|
|
|
1.2. Menjelaskan bagian-bagian Triguna dan Dasamala.
| - Membedakan bagian-bagian Triguna dan Dasamala.
- Memberi contoh bagian-bagian Triguna dan Dasamala.
| - Perbedaan bagian-bagian Triguna.
- Perbedaan bagian-bagian dasamala.
|
| - Dialog/Tanya jawab tentang perbedaan bagian-bagian Triguna dan Dasamala dan contoh-contohnya.
|
| 2
|
|
| - Buku pelajaran X SMU
- Bhagawadgita
- Saracamuscaya
- Manawa Dharmasastra
|
1.3 Mengidentifikasi pengaruh Triguna dan Dasamala terhadap kepribadian manusia.
| - Menyebutkan tanda-tanda pengaruh Triguna dan Dasamala.
- Memberi alasan tentang pengaruh Triguna dan Dasamala terhadap kepribadian manusia.
| - Pengaruh Triguna dan Dasamala terhadap kepribadian manusia.
|
| - Dialog/Tanya jawab tentang pengaruh Triguna dan Dasamala terhadap kepribadian manusia.
|
| 4
|
|
| - Buku pelajaran X SMU
- Bhagawadgita
- Saracamuscaya
- Manawa Dharmasastra
|
1.4 Menunjukkan contoh-contoh prilaku yang dipengaruhi Triguna dan Dasamala.
| - Menggolongkan prilaku yang dipengaruhi Triguna dan Dasamala.
- Menyajikan daftar/bagan prilaku yang dipengaruhi Triguna dan Dasamala
| - Pengaruh Triguna terhadap prilaku manusia.
- Pengaruh Dasamala terhadap prilaku manusia.
- Ajaran pengendalian diri.
| | - Dialog/Tanya jawab/seminar kecil tentang pengaruh Triguna dan Dasamala terhadap prilaku manusia.
| - Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
| 4
|
|
| - Nara sumber
- Buku bacaan agama Hindu
- Bhagawadgita
- Manawadharmasastra
- Sarasamuscaya
|
1.5 Melakukan Upaya-upaya untuk menghindari pengaruh Dasamala
| - Memahami ajaran pengendalian diri.
- Menerapkan ajaran pengendalian diri.
|
|
| - Dialog/Tanya jawab/presentasi tentang ajaran pengendalian diri.
- Saran dan praktek melakukan Brata dan Upawasa pada hari-hari tertentu.
| - Tes pengamatan
- Tes prilaku
- Tes tertulis
- Tugas
|
2
|
|
| - Nara sumber
- Buku Etika
- Pengendalian diri
- Tata Susila
- Intisari ajaran Hindu
- Upadesa
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : X/ 2
STANDAR KOMPETENSI : (Tempat Suci) Memahami Struktur, hakekat dan pelestarian kesucian tempat suci.
KODE KOMPETENSI : 6. Tempat suci
ALOKASI WAKTU : 6 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU
|
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Meguraikan struktur dan hakekat tempat suci.
| - Menyebutkan struktur tempat suci.
- Menjelaskan hakekat tempat suci.
| - Struktur dan hakekat tempat suci.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Diskusi/dialog/Tanya jawab tentang struktur dan hakekat tempat suci.
|
| 2
|
|
| - Buku pelajaran agama Hindu X SMA
|
1.2. Menambah struktur tempat suci menurut daerah setempat.
|
- Membuat sketsa susunan tempat suci menurut daerah setempat.
- Menjelaskan fungsi dan makna susunan tempat suci menurut daerah setempat.
|
- Bentuk dan jenis tempat suci menurut daerah setempat.
- Fungsi dan makna bentuk dan jenis tempat suci menurut daerah setempat.
|
|
- Membuat gambar diskusi/dialog tentang bentuk, jenis, fungsi dan makna tempat suci menurut daerah setempat.
|
|
2
|
|
|
- Gbr tempat suci menurut daerah di Indonesia dan India.
- Buku pedoman membangun tempat suci.
|
1.3 Melakukan upaya-upaya melestarikan kesucian tempat suci.
|
- Menyebutkan isi bisama kesucian pura.
- Melaksanakan upaya-upaya untuk melestarikan kesucian tempat suci
|
- Bisama kesucian pura.
- Upaya-upaya melestarikan kesucian tempat suci.
|
|
- Diskusi/Tanya jawab tentang isi bisama kesucian pura dan upaya melestarikan kesucian tempat suci.
|
|
2
|
|
|
- Buku bacaan dan pelajaran SMU
- Buku bisama PHDI
- Majalah Hindu
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : X/2
STANDAR KOMPETENSI : (Sraddha) Memahami Atman sebagai sumber hidup.
KODE KOMPETENSI : 7. Sraddha
Alokasi Waktu :8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
|
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN |
| KARAKTER BANGSA |
|
|
TM |
PS |
PI |
|
1.1 Menjelaskan pengertian dan fungsi Atman.
| - Menyebutkan pengertian dan fungsi Atman.
- Menguraikan hakekat Atman.
| - Pengertian, fungsi dan hakekat Atman.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
| - Dialog/Tanya jawab tentang pengertian, fungsi dan hakekat Atman.
|
|
2
|
|
| - Buku Panca Sraddha
- Bhagawadgita
- Upadesa
- Buku pelajaran SMU X
|
1.2. Menguraikan sifat-sifat Atman.
|
- Membedakan antara badan dan Atman.
- Menjelaskan sifat-sifat Atman.
|
|
|
|
- Dialog/Tanya jawab tentang sifat-sifat Atman.
|
- Tes lisan
- Tes tertulis
- Tugas
|
2
|
|
| - Buku Panca Sraddha
- Bhagawadgita
- Upadesa
- Buku pelajaran SMU X
|
1.3 Menjelaskan hubungan Atman dengan Brahman
| - Menghubungkan sifat-sifat Atman dengan sifat-sifat Brahman.
- Menguraikan prinsip-prinsip dasar hubungaman Atman dengan Brahman.
| - Sifat-sifat Brahman
- Prinsip dasar hubungan Atman dengan Brahman
|
|
| - Dialog/Tanya jawab tentang hubungan Atman dengan Brahman.
|
|
4
|
|
|
- Buku Upanisad Utama
- Bhagawadgita
- Brahma Sutra
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : XI/1
STANDAR KOMPETENSI : (Sraddha) Memahami Hukum Karma dan Punarbhawa.
KODE KOMPETENSI : 8. Sraddha
ALOKASI WAKTU : 8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menjelaskan pengertian Hukum Karma dan Punarbhawa
| - Menyebutkan pengerttian Hukum Karma dan
Punarbhawa. - Menguraikan hakekat Hukum Karma dan Punarbhawa.
| - Pengertian dan Hakekat Hukum Karma dan
Punarbhawa.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Dialog/Tanya jawab tentang pengertian, Hukum Karma dan Punarbhawa.
|
| 2
|
|
| - Buku Hukum Karma dan Reinkarnasi
- Bhagawadgita
- Sarasamuscaya
|
1.2. Menjelaskan bagian-bagian Hukum Karma
|
- Menyebutkan bagian-bagian Hukum Karma
- Menguraikan masing-masing bagian Hukum Karma.
|
- Uraian bagian-bagian Hukum Karma
|
|
- Dialog/Tanya jawab tentang Bagian-bagian Hukum Karma.
|
|
2
|
|
| - Buku Panca Sraddha
- Bhagawadgita
- Upadesa
- Dasar-dasar agama Hindu
|
1.3 Menjelaskan hubungan Hukum Karma dengan Punarbhawa
| - Menyebutkan prinsip prinsip dasar Hukum Karma dan Punarbhawa.
- Menguraikan hubungan Hukum Karma dengan Punarbhawa.
| - Prinsip-prinsip dasar hukum Karma dan Punarbhawa
- Hubungan antara Hukum Karma dan Punarbhawa
|
| - Dialog/Tanya jawab tentang hubungan Hukum Karma dengan Punarbhawa
|
| 2
|
|
| - Buku Panca Sraddha
- Bhagawadgita
- Upadesa
- Dasar-dasar agama Hindu
- Hukum Karma dan Reinkarnasi
|
1.4 Menunjukkan contoh-contoh Hukum Karma Pala dan Punarbhawa
| - Menceriterakan kisah tentang Hukum Karma dan Punarbhawa dalam Kitab Ithiasa dan Purana.
- Menceriterakan Kisah Hukum Karma dan Punarbhawa yang dialami orang-orang tertentu pada saat ini.
| - Ceritera Hukum Karma dan Punarbhawa dalam Kitab Ithiasa dan Purana.
- Kesaksian tentang Hukum Karma dan Punarbhawa yang dialami orang tertentu saat ini.
|
| - Diskusi/seminar kecil tentang ceritera Hukum Karma dan Punarbhawa dalam Kitab Purana dan kesaksian orang-orang tertentu pada saat ini.
|
|
|
|
| - Buku Panca Sraddha
- Intisari Ajaran Agama Hindu
- Buku Mahabharata
- Buku Ramayana
- Buku Pelajaran Agama Hindu SMU X
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : XI/1
STANDAR KOMPETENSI : (Alam Semesta) Memahami Proses Penciptaan dan Pralaya Alam Semesta.KODE KOMPETENSI:
KODE KOMPETENSI : 9. Alam Semesta
ALOKASI WAKTU : 8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
|
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN |
| KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menguraikan proses terciptanya Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
| - Mengidentifikasi Unsur-unsur Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
- Menjelaskan proses evolusi Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
| - Unsur Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
- Proses evolusi Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
- Sloka tentang penciptaan Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
| - Dialog/Tanya jawab tentang proses terciptanya Bhuana Agung dan Bhuana Alit
|
| 2
|
|
| - Kitab Brahmanda Purana
- Upadesa
- Bhuana Kosa
|
1.2. Menunjukkan Sloka dan Mitologi yang berkaitan dengan penciptaan Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
|
- Mengumpulkan / menemukan sloka dan mitologi yang berkaitan dengan penciptaan Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
- Memahami isi sloka dan mitologi Bhuana Agung dan Bhuana Alit
|
- Mitologi tentang penciptaan Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
- Sebab-sebab terjadinya Pralaya Bhuana Agung dan Bhuana Alit
|
|
|
- Dialog/Tanya jawab /Presentasi tentang tugas kutipan sloka dan mitologi penciptaan Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
|
- Tes pengamatan.
- Tes penampilan.
- Penugasan
|
4
|
|
|
|
1.3 Menjelaskan proses Pralaya Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
|
- Menyebutkan factor-faktor penyebab terjadinya pralaya
- Menyebutkan Proses Pralaya Bhuana Agung dan Bhuana Alit
|
|
|
|
- Dialog/Tanya jawab tentang sebab-sebab Pralaya dan Proses Pralaya Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
|
|
2
|
|
|
- Kitab Brahmana Purana
- Bhuana Kosa
- Upadesa
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : XI/ 1
STANDAR KOMPETENSI : (Kepemimpinan) Mamahami Hakekat Kepemimpinan Hindu.
KODE KOMPETENSI : 10. Kepemimpinan
ALOKASI WAKTU : 8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menguraikan kepemimpinan menurut ajaran Hindu seperti Panca Dasa Pramiteng Prabu Sad Warnaning Raja Niti, Panca Upaya Sandi dan Nawa Natya.
| - Menyebutkan pengertian, tujuan dan fungsi Kepemimpinan menurut agama Hindu.
- Menjelaskan ajaran kepemimpinan Hindu seperti Panca Dasa Pramiteng Prabu, Sad Warnaning Raja Niti, Panca Upaya Sandi dan nawa natya.
| - Pengertian, tujuan dan fungsi kepemimpinan menurut Hindu.
- Ajaran kepemimpinan Hindu Panca Dasa Pramiteng Prabu, Sad Warnaning Raja Niti, Panca Upaya Sandi dan nawa natya.
- Sifat-sifat Kepemimpinan Hindu.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Dialog/Tanya jawab tentang Ajaran kepemimpinan Hindu Panca Dasa Pramiteng Prabu, Sad Warnaning Raja Niti, Panca Upaya Sandi dan nawa natya.
|
| 4
|
|
| - Buku Niti Sastra
- Kepemimpinan Hindu
|
1.2. Meneladani sifat-sifat kepemimpinan Hindu.
|
- Memahami sifat-sifat kepemimpinan Hindu.
- Melaksanakan sifat-sifat kepemimpinan Hindu.
|
|
|
- Dialog/Tanya jawab tentang Sifat-sifat kepemimpinan Hindu.
|
|
4
|
|
|
- Buku Niti sastra
- Kepemimpinan Hindu
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : XI/ 1
STANDAR KOMPETENSI : (Budaya) Mamahami Nialai-nilai Budaya dalam Dharma Gita.
KODE KOMPETENSI : 11. Budaya
ALOKASI WAKTU : 10 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menguraikan Nilai-nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
| - Mengidentifikasi nilai-nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
- Menjelaskan nilai-nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
| - Nilai Kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Menjelaskan nilai-nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
- Dialog/Tanya jawab tentang nilai-nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
| - Tes tertulis
- Tes lisan
- Tugas individu
| 2
|
|
| - Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Buku Dharma Gita
|
1.2. Menunjukkan contoh-contoh nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
|
- Menyebutkan contoh nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
- Mengaplikasikan nilai-nilai kebenaran, est etika dan etika moral yang ada kedalam kegiatan keagamaan Dharma Gita.
|
- Contoh-contoh nilai kebenaran, estetika dan etika moral dalam Dharma Gita.
|
|
- Mendiskusikan beberapa kidung/kekawin untuk mencari nilai kebenaran, estetika dan etika moral.
- Mengidetifikasi beberapa nilai yang terkandung dalam Dharma Gita.
|
|
4
|
|
|
- Buku Kidung
- Buku Kekawin Ramayana dan Mahabharata
|
1.3.Menyanyikan Dharma Gita yang mengandung nilai-nilai budaya | - Mengetahui aturan-aturan guru lagu dalam kidung dan Palawakya.
Mendemonstrasikan nyayian-nyanyian dalam Dharma Gita | - Kidung, Panca Yadnya
- Kekawin Ramayana dan Mahabharata
|
|
- Melatih salah satu kidung Panca Yadnya dan Palawakya.
- Menyanyikan beberapa kidung Panca Yadnya dan Palawakya.
|
trasi
|
4 |
|
|
- Kaset Kidung
- Buku Panduan Dharma Gita
- BukuBhagawad
gita |
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
KELAS/SEMESTER : XI/2
STANDAR KOMPETENSI : (Yadnya) Mamahami Pelaksanaan yadnya dalam Kehidupan.
KODE KOMPETENSI : 12. Yadnya
ALOKASI WAKTU : 14 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
|
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN |
| KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menguraikan Hakekat dan Tujuan Yadnya.
| - Menjelaskan hakekat dan tujuan yadnya.
- Menyebutkan hakekat dan tujuan yadnya.
- Melaksanakan Pelaksanaan Yadnya
| - Hakekat Yadnya.
- Tujuan Yadnya.
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Menjelaskan hakekat dan tujuan yadnya.
- Dialog/Tanya jawab/mendiskusikan hakekat dan tujuan yadnya.
- Melaksanakan Upacara Yadnya disekolah.
| - Tes tertulis
- Tes lisan
- Tugas Individu
| 4
|
|
| - Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Buku Yadnya
|
1.2. Menyebutkan bentuk-bentuk pelaksanaan yadnya dalam kehidupan nyata dan kehidupan masyarakat setempat.
| - Menjelaskan bentuk-bentuk pelaksanaan yadnya dalam kehidupan nyata .
- Melaksanakan bentuk-bentuk pelaksanaan yadnya dalam kehidupan nyata dan kehidupan masyarakat setempat.
| - bentuk-bentuk pelaksanaan yadnya dalam kehidupan nyata.
|
|
| - Menjelaskan bentuk-bentuk pelaksanaan yadnya dalam kehidupan nyata dan kehidupan masyarakat setempat.
- Melaksanakan yadnya dalam kehidupan nyata baik disekolah dan dimasyarakat pd hari-hari purnama tilem.
- Membuat sarana upakara yadnya sebagai bukti rasa bhakti pada Tuhan.
- Memahami hakekat pelaksanaan Yadnya
|
| 4
| 2
|
| - Lingkungan Alam sekitar
- Tempat Suci
- Buku Yadnya
- Sarana Upakara
|
1.3 Mengaplikasikan nilai-nilai Yadnya dalam kehidupan nyata dan kehidupan masyarakat setempat. | - Melaksanakan nilai-nilai Yadnya dalam kehidupan nyata dan kehidupan masyarakat setempat.
- Mengimplementasikan nilai nilai yadnya dalam keluarga dan hidup bermasyarakat.
| - Nilai-nilai Yadnya dalam kehidupan nyata.
|
|
| - Mengamati gambar pelaksanaan yadnya.
- Membuat pertanyaan dan jawaban berdasarkan gambar.
- Merumuskan dan mengidetifikasi nilai-nilai Yadnya dalam kehidupan nyata dan kehidupan masyarakat setempat.
- Menyimpulkan nilai-nilai yang terkandung dalam yadnya.
|
| 2
| 2 |
| - Lingkungan Alam sekitar
- Buku Yadnya
- Koran
- Majalah
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
/SEMESTER : XI/2
STANDAR KOMPETENSI : (Susila) Mamahami Ajaran Tat Twam Asi Sebagai landasan Etika dan Moral.
KODE KOMPETENSI : 13. Susila
ALOKASI WAKTU : 8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menjelaskan Pengertian Tat Twam Asi.
|
- Menyebutkan pengertian Tatwamasi
- Menguraikan pengertian Tat Twam Asi.
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
- Menjelaskan pengertian Tat Twam Asi.
- Melakukan/Tanya jawab tentang Tat Twam Asi.
- Mendiskusikan Sloka sloka yang terkait dengan Tat Twam Asi.
|
- Tes tertulis
- Tes lisan
- Penugasan
|
2
|
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Candogya Upanisad
|
1.2. Menunjukkan prilaku sebagai implementasi ajaran Tat Twam Asi.
| - Pada semua orang berprilaku baik sesuai dengan ajaran Tatwamasi.
- Melakukan ajaran Tat Twam Asi
| - bentuk-bentuk prilaku ajaran Tat Twam Asi.
|
| - Mengamati gambar yang terkait dengan ajaran Tat Twam Asi.
- Mendiskusikan gambar yang terkait dengan ajaran Tat Twam Asi.
- Merumuskan hakekat ajaran Tat Twam Asi.
|
| 6
|
|
| - Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Gambar
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
/SEMESTER : XI/2
STANDAR KOMPETENSI : (Kitab Suci) Mamahami Pokok-pokok Ajaran Veda.
KODE KOMPETENSI : 14. Kitab Suci
ALOKASI WAKTU : 8 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR |
INDIKATOR |
MATERI |
|
|
KEGIATAN PEMBELAJARAN |
PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
|
SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN |
| KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menguraikan isi pokok Veda Sruti dan Smerti
|
- Menjelaskan isi pokok Veda Sruti dan Smerti
- Menyebutkan isi pokok Veda Sruti dan Smerti
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
|
- Menjelaskan isi pokok Veda Sruti dan Veda Smerti
- Merangkum isi pokok Veda Sruti dan Veda Smerti
- Menggambarkan isi pokok Veda Sruti dan Veda Smerti kedalam lembar kerja
|
|
4
|
|
|
|
1.2. Menjelaskan makna isi pokok veda sruti dan Veda Smerti.
| - Menyebutkan isi pokok veda sruti dan Veda Smerti.
- Menggambarkan isi pokok veda sruti dan Veda Smerti.
| - Isi pokok veda sruti dan Veda Smerti.
|
|
| - Membuat bagan isi pokok veda sruti dan Veda Smerti.
- Memaknai Isi pokok veda sruti dan Veda Smerti.
- Menyimpulkan Isi pokok veda sruti dan Veda Smerti.
|
| 4
|
|
| - Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
/SEMESTER : XII/1
STANDAR KOMPETENSI : (Sraddha) Mamahami Ajaran Moksa sebagai Tujuan tertinggi.
KODE KOMPETENSI : 15. Sraddha
ALOKASI WAKTU : 14 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR |
INDIKATOR |
MATERI |
|
|
KEGIATAN PEMBELAJARAN |
PENILAIAN | ALOKASI WAKTU
|
|
|
SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN |
| KARAKTER BANGSA |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menjelaskan pengertian moksa.
|
- Menyebutkan pengertian moksa.
- Menguraikan pengertian moksa.
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
|
- Menjelaskan pengertian moksa.
- Merumuskan pengertian moksa
- Menyimpulkan pengertian moksa
. |
|
2
|
|
|
- Buku Bacaan
- Buku Pelajaran
|
1.2 Menguraikan tingkatan moksa
|
- Menggambarkan tingkatan-tingkatan moksa.
- Menyusun bagan tingkatan-tingkatan moksa
|
|
|
|
- Mengamati gambar tentang orang moksa.
- Mendiskusikan tentang gambar moksa
- Mendiskrepsikan gambar yang terkait pada tingkatan moksa
|
|
4
|
|
|
- Bhagawadgita
- Buku bacaan
- Buku pelajaran
|
1.3. Melakukan Upaya pencapaian moksa.
|
- Melaksanakan upaya pencapaian moksa
- Disiplin diri dalam upaya pencapaian moksa.
|
- Upaya-upaya pencapaian moksa.
|
|
|
- Menyebutkan beberapa upaya pencapaian moksa.
- Mendiskusikan/Tanya jawab tentang upaya pencapaian moksa.
- Melatih dasar-dasar disiplin diri dalam upaya pencapaian moksa
|
|
4
|
4
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Buku mahabharata
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
/SEMESTER : XII/1
STANDAR KOMPETENSI : (Budaya) Mamahami Seni Keagamaan Hindu.
KODE KOMPETENSI : 16. Budaya
ALOKASI WAKTU : 10 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
|
SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menguraikan Jenis-jenis Seni Keagamaan (Sakral dan Profan)
|
- Mengetahui Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan)
- Menyebutkan Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan)
|
- Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan)
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
- Menjelaskan Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan)
- Mengidentifikasi Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan)
- Menyimpulkan Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan)
|
|
2
|
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Buku seni sakral
|
1.2. Menguraikan tujuan dan makna seni keagamaan (Sakral dan Profan).
|
- Menjelaskan Tujuan dan makna Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan).
- Merumuskan Tujuan dan makna Jenis-jenis seni keagamaan (Sakral dan Profan).
|
- Tujuan dan makna seni keagamaan (Sakral dan Profan).
|
|
- Mendiskripsipan gambar seni keagamaan (Sakral dan Profan).
|
|
2
|
|
2
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Gambar
- Kaset
- Gamelan
- Pakaian tari
|
1.3 Menguraikan manfaat seni keagamaan Hindu dalam pembentukan kepribadian.
| - Mengetahui manfaat seni keagamaan Hindu dalam pembentukan kepribadian.
- Menjelaskan manfaat seni keagamaan Hindu dalam pembentukan kepribadian.
| - manfaat seni keagamaan Hindu dalam pembentukan kepribadian.
|
| - Tanya jawab mengenai seni keaga maan Hiindu sesuai kondisi setempat.
- Mempraktekkan dan memperagakan seni keagamaan Hiindu sesuai kondisi setempat.
- Melatih seni keagamaan.
|
| 2
|
|
|
|
1.4 Melatih diri untuk memperagakan seni keagamaan hindu sesuai kondisi setempat.
| - Menarikan seni keagamaan hindu sesuai kondisi setempat.
- Memperagakan seni keagamaan hindu sesuai kondisi setempat.
| - Tata cara memperagakan seni keagamaan
|
| - Mengidentifikasi makna seni keagamaan (Sakral dan Profan).
- Menyimpulkan makna seni keagamaan.
- Mendiskusikan seni keagamaan hindu sesuai kondisi setempat
|
| 2
|
|
|
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
/SEMESTER : XII/1
STANDAR KOMPETENSI : (Susila) Mamahami Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
KODE KOMPETENSI : 17. Susila
ALOKASI WAKTU : 14 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menjelaskan pengertian dan bagian-bagian Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
|
- Menguraikan pengertian dan bagian-bagian Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
- Menyebutkan bagian-bagian Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
- Membedakan bagian-bagian Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
|
- Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
- Menjelaskan pengertian dan bagian-bagian Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
- Tanya jawab tentang ajaran Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
- Diskusi tentang ajaran Catur Warna, Catur Asrama dan Catur Purusartha.
|
|
4
|
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
|
1.2. Menjelaskan hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
|
- Menguraikan hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
- Menganalisis hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
- Mengetahui hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
|
- Hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
|
|
- Menggambarkan hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
- Mendiskripsikan hubungan Catur Warna dengan Catur Asrama.
|
|
4
|
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Gambar
|
1.3 Menjelaskan hubungan antara Catur Asrama dengan Catur purusartha.
| - Menguraikan hubungan antara Catur asrama dan Catur Purusartha.
- Menganalisis hubungan antara Catur Asrama dan Catur Purusartha.
- Mengetahui hubungan antara Catur Asrama dan Catur Purusartha
| - Hubungan antara Catur Asrama dan Catur Purusartha.
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Menjelaskan hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
- Mediskusikan tentang hubungan antara Catur Warna dan Catur Asrama.
- Menggali hubungan antara Catur Warnadan Catur Asrama.
|
| 2
|
|
| - Buku pelajaran
- Buku bacaan
|
1.4 Menunjukkan contoh-contoh Catur Warna dan Catur Asrama dalam masyarakat Hindu.
| - Mengklasifikasikan contoh Catur Warna dan Catur Asrama dalam masyarakat Hindu.
- Mendiskripsikan Catur Warna dan Catur Asrama dalam masyarakat Hindu.
- Mengaplikasikan ajaran Catur Warna dan Catur Purusartha.
| - Contoh-contoh Catur Warna dan Catur Purusartha dalam masyarakat Hindu.
|
| - Mengisi tabel yang terkait dalam contoh-contoh Catur Warna dan Catur Asrama.
- Tanya jawab dan diskusi tentang tabel yang telah diisi.
- Membuat contoh-contoh ceritera dalam bentuk abstraksi yang terkait pada Catur Warna dan Catur Asrama.
- Menyimpulkan hakekat ajaran Catur Warna dan Catur Purusartha.
|
| 4 |
|
| - Buku pelajaran
- Buku bacaan
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
/SEMESTER : XII/2
STANDAR KOMPETENSI : (Yadnya) Mamahami Perkawinan Menurut Hindu (Wiwaha).
KODE KOMPETENSI : 18. Yadnya
ALOKASI WAKTU : 14 x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR |
| MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menguraikan pengertian, tujuan dan hakekat Wiwaha.
| - Menjelaskan pengertian, tujuan dan hakekat Wiwaha.
- Membedakan antara tujuan dan hakekat Wiwaha.
| - pengertian Wiwaha.
- Hakekat dan tujuan Wiwaha.
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Tanya jawab tentang pengertian, tujuan dan hakekat Wiwaha.
- Diskusi tentang hakekat Wiwaha
- Mempresentasikan hakekat wiwaha.
|
| 4
|
|
| - Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Juknis tentang wiwaha
|
1.2. Menjelaskan sistim dan pelaksanaan Wiwaha.
|
- Mengetahui sistim dan pelaksanaan Wiwaha
- Menyebutkan sistim dan pelaksanaan Wiwaha.
|
- Sistim Pelaksanaan Wiwaha.
|
|
|
- Diskusi tentang sistim dan pelaksanaan Wiwaha.
- Menjelaskan sistim dan pelaksanaan Wiwaha.
- Tanya jawab tentang sistim pelaksanaan wiwaha.
|
|
4
|
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Buku wiwaha
|
1.3. Menguraikan syarat-syarat perkawinan menurut Hindu.
| - Menyebutkan syarat-syarat perkawinan menurut Hindu.
- Merumuskan syarat-syarat perkawinan menurut Hindu.
| - Syarat-syarat perkawinan menurut Hindu.
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
| - Merumuskan syarat-syarat perkawinan menurut Hindu.
- Mendiskusikan tentang syarat perkawinan menurut Hindu.
- Mempresentasikan tentang syarat perkawinan menurut Hindu.
|
| 2
|
|
| - Buku Bacaan
- Buku pelajaran
|
1.4 Menunjukan contoh-contoh sistim perkawinan menurut Hindu.
|
- Mengetahui contoh sistim perkawinan menurut Hindu.
- Menceriterakan contoh sistim perkawinan menurut Hindu.
- Menyebutkan contoh sistim perkawinan
|
- Contoh-contoh sistim perkawinan menurut Hindu.
|
|
|
- Mengamati gambar perkawinan menurut Hindu.
- Merumuskan hakekat dan sistim perkawinan menurut Hindu.
- Menganalisis gambar perkawinan menurut Hindu.
- Mempresentasikan hasil rumusan sistim perkawinan Hindu
|
|
4
|
|
|
- Buku Bacaan
- Buku pelajaran
|
NAMA SEKOLAH : SMK TI WIRABHAKTI
MATA PELAJARAN : AGAMA HINDU
/SEMESTER : XII/2
STANDAR KOMPETENSI : (Kitab Suci) Mamahami Weda Sebagai Sumber Hukum Hindu.
KODE KOMPETENSI : 19. Kitab Suci
ALOKASI WAKTU :12x 45 Menit
KOMPETENSI DASAR | INDIKATOR | MATERI |
| KEGIATAN PEMBELAJARAN | PENILAIAN | ALOKASI WAKTU |
|
| SUMBER BELAJAR |
|
| PEMBELAJARAN | KARAKTER BANGSA |
|
| TM | PS | PI |
|
1.1 Menjelaskan pengertian hukum Hindu.
|
- Menyebutkan pengertian Hukum Hindu.
- Menguraikan pengertian Hukum Hindu.
|
| - Senantiasa mengawali dan mengakhiri aktivitas dengan berdoa.
- Disiplin dalam mematuhi peraturan sekolah.
- Mengerjakan tugas yang diterima secara mandiri, inisiatif dan kreatif
- Mengerjakan soal tes/ulangan dengan kemandirian dan penuh kejujuran
|
- Menjelaskan tentang pengertian Hukum Hindu.
- Tanya jawab tentang Hukum Hindu.
- Mendiskusikan tentang Hukum Hindu.
- Menyimpulkan tentang Hukum Hindu.
|
- Tes tertulis
- Tes lisan
- Tugas mandiri
|
4
|
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Buku Manawa Dharmasastra
|
1.2. Menguraikan sumber-sumber Hukum Hindu.
|
- Mengetahui sumber-sumber Hukum Hindu.
- Menyebutkan sumber-sumber Hukum Hindu.
|
- Sumber-sumber Hukum Hindu.
|
|
- Mengumpulkan sloka tentang Hukum Hindu.
- Menyimak dan memaknai sloka yang berkaitan dengan Hukum Hindu
- Merumuskan sumber-sumber Hukum Hindu.
|
|
4
|
|
|
- Buku Pelajaran
- Buku Bacaan
- Buku Manawa Dharmasastra
|
1.3 Melakukan upaya mentaati hukum Hindu dalam kehidupan keagamaan dalam kerangka hukum Nasional.
|
- Melaksanakan taat hukum Hindu dalam kehidupan keagamaan dalam kerangka hukum Nasional.
- Disiplin terhadap hukum Hindu dalam kehidupan keagamaan dalam kerangka hukum Nasional.
|
- Upaya-upaya mentaati Hukum Hindu.
|
|
- Mengajak siswa untuk taat pada Hukum Hindu.
- Menjelaskan upaya-upaya dalam mentaati hukum Hindu.
- Melaksanakan upaya dalam mentaati hukum Hindu melalui ramah lingkungan.
|
|
4
|
|
|
- Buku Bacaan
- Buku Pelajaran
|
KOMPETENSI KEAHLIAN : | SILABUS – PENDIDIKAN AGAMA HINDU |
SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN | Halaman dari |