PROPOSAL
PENGEMBANGAN BISNIS E-COMMERCE
CLOTHING ONLINE SHOP
(STUDI KASUS: BRAND SOENDA OF INDONESIA)
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kelulusan Mata Kuliah
Manajemen E-Business
Disusun Oleh:
Nama/NPM : Adi Ikhsan Maulid/10070212145
Kelas : B
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
1437 H / 2016 M
2.3 Website yang Digunakan untuk Bisnis Online 15
Tabel 2. 1 Jenis dan Harga Produk 9
Gambar 2. 1 Elemen-Elemen Model Bisnis Kanvas 10
Gambar 2. 2 Model Bisnis Kanvas Clothing Online Shop 12
Gambar 2. 3 Produk Kaos (1) 13
Gambar 2. 4 Produk Kaos (2) 14
Gambar 2. 5 Kemasan Produk dan Stiker Bonus 14
Gambar 3. 2 Form Add To Chart 16
Gambar 3. 4 Form Shipping Addres 17
Gambar 3. 5 Form Delivery Option 17
Gambar 3. 9 Form Where To Buy 19
BAB I
Zaman globalisasi dewasa ini menjadi semakin maju tetapi sayangnya tidak diikuti oleh perekonomian negara kita yang masih jauh tertinggal. Sudah banyak perkembangan zaman yang bisa kita lihat disekitar kita saat ini. Salah satunya ialah penggunaan smartphone yang makin diminati dan semakin meningkat setiap tahunya. Adanya fitur – fitur social media yang mudah diakses dan ditawarkan dalam sistem komunikasi smartphone ini tentunya semakin mempermudah kita dalam berkomunikasi dan tetap terhubung dengan teman, sahabat, bahkan kerabat yang jarang kita jumpai dalam keseharian karena padatnya rutinitas yang kita jalani sehari – hari. Dengan tersedianya fasilitas – fasilitas social media yang semakin memudahkan kita tidak hanya dalam berkomunikasi tetapi juga dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari – hari. Hal ini jelas menarik keinginan para produsen atau afiliate ( perorangan yang menjualkan produk orang lain ) untuk mencari celah atau peluang usaha dengan mengambil keuntungan yang didapat dari banyak pengguna smartphone saat ini. Dengan hanya bermodalkan smartphone yang kita gunakan dalam keseharian ditunjang pula dengan fasilitas internet yang semakin luas, kita dapat mencoba suatu bentuk usaha yang dapat ditawarkan kepada konsumen termasuk dalam interaksi jual belinya. Saat ini ada satu tren yang sedang mengemuka di dunia, bahkan di Indonesia, yakni belanja online, atau sering disebut online shop.
Berbagai macam barang bisa kita dapatkan secara online. Dari baju, sepatu, tas, aksesorisnya, kosmetik, bisa kita beli secara online melalui internet, hanya dengan melakukan sekali ‘klik’ saja. Online Shop terhitung mudah di jalankan, dan murah, karena tidak membutuhkan modal yang besar., foto produk serta akses internet untuk menjalankannya, bisnis online shop ini sudah dapat berjalan Tujuan dari pembuatan usaha online shop ini ialah lebih kepada meningkatkan kesejahteran atau perekonomian perorangan yang bersifat pribadi. Penyusun ingin mencoba mengaplikasikan apa yg telah kami pelajari selama ini dengan menggabungkan kemampuan penyusun dan melihat peluang yang ada untuk membuka usaha yag dapat membantu dan meningkatkan perekonomian atau kesejahteran pribadi kami masing – masing terlebih dahulu. dimana internet sedang maju dengan pesat pesatnya, bahkan sudah menjadi gaya hidup bagi sebagian penduduk di dunia.
Maksud dibuatnya makalah ini adalah untuk memotivasi mahasiswa agar lebih menghargai usaha kecil yang ternyata dapat menguntungkan setiap individu/mahasiswa dan dapat mengambil sedikit ilmu berwirausaha yang baik dan benar. Agar lebih paham bagaimana cara memproduksikan, mempromosikan, dan menentukan harga produk-produk usaha. Tujuan lain dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Manajemen Elektronika Bisnis, dimana Kita sebagai mahasiswa dapat menerapkan pembelajaran pada perkuliahan ke kehidupan bisnis yang nyata dengen pengelolaan berbasis komputer dan internet.
BAB II
Melihat peluang yang sangat berkembang di dunia bisnis dan semakin tingginya kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan yang berhubungan dengan Fashion. Kami berencana membuka usaha pada bidang clothing, khusunya untuk produk pakaian (kaos) yang memiliki kualitas bahan yang baik dan desain kreatif yang mengikuti era saat ini. Bisnis pakaian yang kami pasarkan akan memberikan pelayanan yang berbeda, dimana kami akan menyediakan layanan pemesanan untuk para konsumen (order), sehingga memberikan kemudahan bagi para konsumen dalam melakukan proses transaksi, dari layanan tersebut pula konsumen dapat menikmati hasil pesanannya sesuai keinginan.
Hingga saat ini bisnis clothing telah menjamur dimanapun, sehingga menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Namun hal itu menjadi tantangan bagi kami untuk memberikan produk yang menarik dan pelayanan yang optimal agar mampu bersaing di dunia bisnis yang nyata. Dengan pengembangan bisnis yang modern melalui sistem komputer yang terintegrasi menjadikan produk kami dapat diakses oleh siapupun, dimanapun, dan kapanpun. Ide ini muncul dari berbagai keluhuan konsumen yang sangat memerlukan kemudahan dalam melakukan proses jual beli yang efektif dan efesien. Dimana usaha clothing store ini mempunyai tujuan dalam mengenalkan dunia fashion secara bebas melalui jejaring internet.
Proses bisnis pakaian yang dilakukan secara online shop ini akan memberikan keuntungan bagi kami sebagai pelaku usaha dalam berbagai faktor. Khususnya dalam pengeluaran biaya, kami tidak perlu mengeluarkan modal untuk membangun sebuah toko secara fisik. Tidak hanya itu saja, saat ini online shop telah menjadi pilihan utama bagi para konsumen karena berbagai hal yaitu, hemat tenaga, mengurangi rasa lelah, tidak repot, mudah membandingkan harga, tidak bertatap muka, hemat waktu, dan nyaman.
Berdasarkan ide bisnis yang telah diperoleh, kami dapat memberikan informasi umum mengenai online shop yang akan dikembangkan.
Usaha online shop ini didirikan dengan nama clothing “Soendanesia”. Nama tersebut diambil dari budaya kami sebagai orang yang memilki suku sunda. Dari nama tersebut, kami ingin memasarkan produk untuk memperkenalkan dan mengembangkan budaya sunda.
Usaha clothing store online ini berbentuk usaha milik sendiri atau perorangan, dan tidak memiliki kaitan dengan orang lain.
Usaha ini membuka bidang usaha dalam bidang distro atau produk pakaian yang diperjualbelikan secara online.
Harga yang akan dikenakan adalah harga yang diperkirakan akan terjangkau oleh masyarakat. Adapun selanjutnya harga akan disesuaikan dengan perkembangan selanjutnya.
Setelah memperhitungkan dengan cukup matang, akhirnya kami menetapkan harga awal untuk setiap jenis produk. Berikut ini adalah tabel harga awal yang akan ditawarkan.
Tabel 2. 1 Jenis dan Harga Produk
Jenis Produk | Harga Awal |
Kaos | Rp. 90.000 |
Celana | Rp. 150.000 |
Jaket | Rp. 120.000 |
Tas | Rp. 100.000 |
Topi | Rp. 70.000 |
Sejak munculnya praktik e-commerce, model bisnis menjadi salah satu konsep yang paling menonjol diantara konsep-konsep manajemen yang lain. Hadirnya e-commerce membuat para pelaku bisnis mengubah total model bisnis lama menjadi model bisnis baru yang lebih sesuai. Penyebab utama kepopuleran model bisnis adalah karena ditenggarai banyak organisasi yang tumbuh pesat karena kemampuannya menciptakan model bisnis yang tepat.
Model Bisnis Kanvas (Business Model Canvas) merupakan konsep bisnis yang berhasil mengubah model bisnis yang rumit menjadi lebih sederhana dan terarah. Dengan pendekatan kanvas, model bisnis ditampilkan dalam satu lembar kanvas yang berisi peta sembilan elemen. Karena dengan kesederhanaannya, metode kanvas dapat mendorong sebanyak mungkin karyawan terlibat dalam pengembangan model bisnis organisasinya.
Elemen dalam Business Model Canvas mencakup Customer Segments, Value Proposition, Channel, Revenue Stream, Customer Relationship, Key Activities, Key Resources, Key Partnership, Dan Cost Structure. Penyusunan model bisnis ini dilakukan secara bertahap dan sistematis dari customer segment sampai dengan cost structure.
Gambar 2. 1 Elemen-Elemen Model Bisnis Kanvas
Dalam perencanaan bisnis “Clothing Online Shop” yang akan kita kembangkan dilakukan proses penyusunan model bisnis kanvas dengan mengidentifikasi berbagai elemen-elemen yang mendorong kegiatan bisnis.
Dalam menjalankan bisnis clothing kita harus menetapkan segmen konsumen yang akan menjadi target pasar. Umumnya clothing yang akan kita kembangkan dipasarkan untuk pelajar, mahasiswa, dan event-event organizer.
Clothing yang kami kembangkan akan memberikan manfaat bagi segmen pasar yang dilayani. Dimana Value Proposition ini akan menentukan segmen pelanggan yang pilih ataupun sebaliknya. Nilai tambah dari produk clothing kami adalah kualitas bahan yang baik, design yang menarik, sablon yang tidak mudah luntur, packging yang unik, bonus sticker dan pelayanan pengiriman produk.
Channel merupakan sarana bagi clothing kami untuk menyampaikan Value Proposition kepada Customer Segments yang dipilih. Sarana yang kami tetapkan untuk memasarkan produk clothing terdiri dari direct marketing, social media marketing, blog, web, dan forum jual-beli online.
Revenue Stream merupakan komponen yang dianggap paling vital bagi kelancaran bisnis clothing kami. Karena Revenue Stream menjadi timbal balik dari usaha yang dikembangkan untuk memperpanjang siklus bisnis. Hasil dari Revenue Stream ini adalah profit atau keuntungan dari setiap penjualan produk.
Clothing kami harus merancang strategi untuk menjalin hubungan yang baik bagi pelanggan. Media yang kami gunakan sebagai sarana pendekatan pelanggan adalah instagram, line, dan blackberry.
Key Activities adalah kegiatan utama dari clothing kami untuk dapat menciptakan proporsi nilai. Kegiatan ini meliputi pembelian bahan, pemotongan bahan, design, sablon, jahit, setrika, dan packging.
Dalam sebuah usaha, kita harus memiliki sumber daya yang sesuai kebutuhan untuk mewujudkan proporsi nilai. Sumber daya tersebut terdiri dari tenaga kerja dan peralatan. Tenaga kerja untuk medorong kegiatan bisnis clothing kami terdiri dari marketer, designer, purchasing, dan partner relation. Sedangkan peralatan terdiri dari komputer, smartphone, dan alat tranportasi.
Key Partnership merupakan sumber daya yang tidak dimiliki oleh kami selaku pemilik clothing. Key Partnership ini terdiri dari supplier bahan, tukang jahit, tukang sablon, Bank, dan jasa pengiriman barang.
Cost Structure adalah komposisi biaya untuk mengoperasikan clothing kami dan mewujudkan proporsi nilai yang diberikan kepada pelanggan. Cost Structure meliputi biaya pengembangan web, biaya pembelian, biaya produksi, dan biaya transportasi.
Gambar 2. 2 Model Bisnis Kanvas Clothing Online Shop
Produk yang akan kami jual melalui media online merupakan sebuah pakaian atau T-shirt yang di design dengan menarik dan mengambil tema tentang budaya sunda yang modern.
Gambar 2. 3 Produk Kaos (1)
Gambar 2. 4 Produk Kaos (2)
Gambar 2. 5 Kemasan Produk dan Stiker Bonus
Software yang akan digunakan dalam proses penjualan produk colthing kami adalah Wix.com. Karena Wix.com memfasilitasi orang-orang yang ingin berjualan secara online. Wix.com menawarkan fitur-fitur yang menarik seperti mendesain dari segi tampilan hingga penggunaan bahasa untuk online store pribadi dan dapat merubah namanya kapanpun. Nama website kami untuk rencana pembuatan web yang digunakan pada Wix.com adalah soendanesia.com.
BAB III
Penerapan website dalam proses penjualan produk Brand Soenda Of Indonesia dilakukan dengan menggunakan aplikasi wix.com. Alamat website clothing shop dapat dikunjungi pada http://soendaproject.wix.com/soendaproject. Dalam website tersebut terdapat 5 menu yang terdiri dari Shop, About, Where to Buy, FAQ, dan Contact. Berikut ini adalah implementasi form yang ditampilkan:
Pada menu utama ini menampilkan katalog produk yang akan dijual dengan sistem pemesanan, pembayaran, dan pengiriman yang telah ditetepkan.
Gambar 3. 1 Form Menu Shop
Gambar 3. 2 Form Add To Chart
Gambar 3. 3 Form Checkout
Gambar 3. 4 Form Shipping Addres
Gambar 3. 5 Form Delivery Option
Gambar 3. 6 Form Payment
Gambar 3. 7 Form Summary
Pada menu ini menampilkan bahasan tentang produk Brand Soenda Of Indonesia.
Gambar 3. 8 Form About
Pada menu ini menampilkan lokasi stand & store Brand Soenda Of Indonesia yang dapat dikunjungi.
Gambar 3. 9 Form Where To Buy
Pada menu ini menampilkan aturan tentang sistem pemesanan, pembayaran, dan pengiriman produk Brand Soenda Of Indonesia.
Gambar 3. 10 Form FAQ
Pada menu ini menampilkan kontak dari layanan pelanggan produk Brand Soenda Of Indonesia.
Gambar 3. 11 Form Contact
BAB IV
Berdasarkan dari uraian sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:
PROPOSAL MANAJEMEN E-BUSINESS
(Studi Kasus: Brand Soenda Of Indonesia)