MAKALAH HUMAN RESOURCE INFORMATION SYSTEM

LOGO%2BSTIE.png

Makalah Ini Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Sistemn Informasi Manajemen (SIM).

Disusun oleh :

FAIZAL ADI SAPUTRA (12150371)

Dosen Pengampu :

Septia Lutfi, S.Kom,M.Kom.

STIE BANK BPD JATENG

SEMARANG

DAFTAR ISI


BAB I

          PENDAHULUAN

  1. Latar Belakang
  2. Rumusah Masalah
  3. Tujuan Penulisan

BAB II

PEMBAHASAN

  1. Pengertian Human resource
  2. Pengertian dari system
  3. Pengertian dari information
  4. Apa itu human resource information system
  5. Fungsi human resource information system
  6. Output dari human resource system
  7. Strategi Penerapan Human Resource Information System
  8. Aplikasi HRIS

BAB III

PENUTUP

  1. Kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA

BAB I

  1. latar belakang

Dewasa ini perkembangan teknologi informasi sudah sedemikian pesat. Perkembangan yang pesat tidak hanya teknologi perangkat keras dan perangkat lunak saja, tetapi metode komputasi juga ikut berkembang. Setiap organisasi khususnya perusahaan memerlukan data yang bersifat riil dari setiap tingkatan manajemennya. Data tersebut disusun dan dikelola dalam sebuah sistem informasi. Salah satu sistem informasi terpenting pada perusahaan adalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia/Human Resourches Information System (SISDM/HRIS). Setiap perusahaan besar pastilah memiliki sistem informasi sumber daya manusia (human resource information system). Sistem sumber daya manusia membantu bisnis dalam mengembangkan susunan kebutuhan kepegawaian, mengidentifikasi potensi-potensi karyawan baru, menyimpan arsip karyawan, menjejaki pelatihan, keterampilan, dan prestasi kerja karyawan, dan membantu para manajer mengembangkan rencana yang sesuai dengan kompensasi dan pengembangan karir karyawan. Sistem perusahaan dapat membantu bisnis untuk mengkoordinasi susunan kepegawaian mereka dengan aktivitas produksi dan penjualan dan sumber daya keuangan. Sumber daya manusia bertanggung jawab untuk menarik, mengembangkan, dan memelihara satuan kerja perusahaan. Sistem informasi sumber daya manusia mendukung aktivitas misalnya menggidentifikasi potensi-potensi karyawan, memelihara catatan lengkap, atas tiap karyawan, dan menciptakan program untuk mengembangkan talenta dan keterampilan karyawan.

  1. Rumusah Masalah
  1. Dapat mengetahui Human resource
  2. Dapat mengetahui apa itu system
  3. Mengerti akan apa itu information
  4. Mengerti Apa itu human resource information system
  5. Mengetahui Fungsi human resource information system
  6. Memahami apa Output dari human resource system
  7. Mengerti Strategi Penerapan Human Resource Information System
  8. Mengertahui aplikasi HRIS
  1. Tujuan Penulisan

Guna memahami apa itu human resource information system dan makalah ini guna memenuhi tugas mata kuliah SIM.

BAB II

PEMBAHASAN

  1. Pengertian Human resource

HR adalah akronim dari Human Resources. HR atau HRD? Sama saja. HR atau HRD merupakan bagian terpenting yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup perusahaan.Oleh karena itu, beberapa perusahaan menganggap bahwa HR adalah nyawa bagi perusahaan. Pada dunia kerja, HR memiliki tugas dalam proses rekrutmen atau pencarian tenaga kerja, mulai dari mencari kandidat terbaik, melakukan sesi wawancara atau interview, sampai proses penyeleksian. HR juga bertanggung jawab penuh dalam mengelola dan menggali kemampuan dari setiap tenaga kerja yang ada, serta mengembangkan potensi para tenaga kerja ini melalui beberapa metode, seperti membuat penilaian kinerja karyawan atau yang kita kenal dengan KPI (Key Performance Index) dan juga memberikan pelatihan-pelatihan atau trainning mengenai kepemimpian dan keterampilan lain dalam dunia kerja.

Aset terbesar suatu perusahaan adalah karyawannya, sehingga dapat dikatakan bahwa dibalik perusahaan yang sukses terdapat HR yang sangat baik. Ya, jika HR yang tidak baik pasti akan menghasilkan SDM yang buruk dan membuat performa perusahaan menjadi turun. HR yang baik harus dapat merekrut karyawan dan mengelolannya secara komprehensif dan integratif.

Di dalam perusahaan, posisi HR manajer membawahi bagian General Affair (GA), Rekrutmen, Trainning and Development, dan Compensation and Benefit. Namun, untuk perusahaan yang masih kecil HR Manager harus melakukan semuanya. Beberapa perusahaan memisahkan antara HR dan GA, karena tantangan yang akan dihadapi oleh departemen HR ke depan semakin berat.

Jika diibaratkan menanam padi, HR adalah petani yang merawat padi (karyawan) dengan cara membajak sawah, memberikan pupuk, mengairi sawah agar padi tidak kekurangan atau kebanyakan air, dan menyemprotkan obat hama, sehingga nantinya dihasilkan padi yang bagus. Namun, hal yang paling membuat HR jengkel adalah bajak-membajak karyawan. Ada beberapa HR yang ingin instan memetik hasil, ini dilakukan dengan cara menawarkan gaji yang lebih besar dari gaji si karyawan sebelumnya apabila si karyawan mau pindah ke perusahaan baru tersebut. Jika hal tersebut tidak ingin terjadi, HR manajer harus jeli mengawasi perkembangan gaji dari karyawan kompetitor. Selain memonitor perkembangan gaji, HR juga harus mendidik/menanamkan karyawan mengenai loyalitas terhadap perusahaan dan benefit yang didapat apabila karyawan tersebut loyal.

Pentingnya human resource

 Dapat dipastikan seluruh perusahaan memiliki human resources dan payroll system. Hanya saja dalam bentuk yang berbeda-beda. Human resources & Payroll system memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan kelangsungan hidup karyawan. Karyawan sebagai pekerja, harus menerima gaji yang sesuai. Hal ini memiliki kaitan erat dengan kesejahteraan karyawan di perusahaan serta tingkat turn over karyawan dalam sebuah perusahaan. Meskipun seluruh perusahaan memiliki human resources dan payroll system, mereka memiliki sistem atau metode yang berbeda-beda. Oleh karena itu kualitas yang dihasilkan pun juga berbeda. Beberapa perusahaan menggunakan software, bahkan tidak jarang juga beberapa perusahaan menggunakan secara manual melalui Excel. Sebagai contoh, pada perusahaan A memiliki sistem HR & payroll yang sudah terbagi dengan jelas. Biasanya HR ditangani oleh HR Staff dan admin, sedang Payroll ditangani oleh personalia atau admin payroll. Sedangkan perusahanaan B owner secara langsung menjalankan sistem HR & payroll, dan hanya dibantu oleh seorang admin. Tentu dalam hal ini Anda dapat melihat tingkat efektifitas kerja antara kedua perusahaan tersebut.

https://s13.postimg.org/g00sn8aev/Perbedaan_perusahaan_A_dengan_perusahaan_B.jpg

        Dari perbandingan kedua buah perusahaan, maka sangat tampak bahwa semakin banyak karyawan yang harus ditangani, maka harus dilakukan pembagian antara HR dan payroll system. Berikut ini merupakan 6 hal utama pentingnya HR dan payroll system:

  1. Jantung Perusahaan

HR dan Payroll system merupakan sistem utama perusahaan. Oleh karena itu mengapa saya menyebutnya sebagai “jantung perusahaan”. Hal ini dikarenakan HR dan Payroll system mengatur segala hal yang terkait dengan karyawan, selain itu juga memiliki rekam data terkait dengan karyawan, sehingga dengan data tersebut maka dapat diperoleh rekam data yang menggambarkan kelangsungan perusahaan pada saat itu. Tentu saja HR dan Payroll system tetap harus dilengkapi dengan sistem perusahaan yang lain seperti sistem keuangan, produksi, dan lain sebagainya agar lebih efektif.

  1. Meningkatkan Efektifitas Kerja

Dengan memiliki HR dan Payroll system kinerja dalam sebuah perusahaan, khususnya bagian HRD akan lebih efektif. Terlebih jika HR dan Payroll system sudah menggunakan metode digital seperti software penggajian karyawan yang disediakan oleh KRISHAND Payroll. Dengan banyaknya karyawan yang terdapat di dalam sebuah perusahaan, tentu membutuhkan tempat penyimpanan berkas yang cukup banyak. Namun demikian, saat membutuhkan data karyawan tersebut, Anda tidak mungkin jika harus mencari di banyak tumpukan berkas karyawan. Cukup membuka HR dan Payroll system yang Anda miliki, maka data sudah dapat diperoleh. Dengan adanya HR dan Payroll system perusahaan dapat menghemat jumlah karyawan bagian HRD.

  1. Demografi Karyawan

Demografi karyawan dapat terlihat. Perusahaan memiliki berapa orang karyawan, bagian apa saja, jenis kelamin, tingkat pendidikan, usia, dan data lainnya. Sehingga dengan kelengkapan data yang disajikan tersebut, maka kinerja Anda dapat lebih mudah saat ingin melakukan pengaturan rencana kerja. Terlebih jika ada vacant position pada sebuah jabatan, Anda dapat dengan segera melakukan proses rekrutmen dan seleksi atau promosi jabatan.

  1. Rekam Data Pribadi Karyawan

Rekam data pribadi karyawan sangat penting dalam HR dan Payroll system. Beberapa perusahaan memberikan tunjangan kepada keluarga inti karyawan. Oleh karena itu, terkait dengan tunjangan yang diberikan, data pribadi karyawan harus dimiliki dengan jelas. Apakah karyawan tersebut sudah menikah atau belum, sudah memiliki anak atau belum, dan berapa jumlah anaknya. Sehingga tidak terjadi kekeliruan terkait pemberian tunjangan yang sudah menjadi hak karyawan.

  1. Mempermudah Sistem Pelaporan Kondisi Karyawan dan Perusahaan

Dengan adanya HR dan Payroll system yang jelas, Anda dapat dengan mudah melaporkan terkait kondisi karyawan dan perusahaan kepada manajemen. Sebagai contoh, Anda melaporkan gaji yang telah dibayarkan sehingga management dapat mempersiapkan anggaran gaji di bulan berikutnya, tunjangan yang telah diberikan seperti tunjangan hari raya maupun keluarga, karyawan yang melakukan klaim asuransi, dan sebagainya.

  1. Acuan Rencana Pengembangan Karir Karyawan

Dengan adanya HR dan Payroll system yang jelas, Anda dapat melakukan rencana pengembangan karir karyawan. Apabila ada vacant position, dan perlu dilakukan promosi, maka dapat dengan jelas siapa saja yang menjadi kandidatnya. Begitu juga ketika Anda memiliki program pengembangan seperti training. Maka dari HR dan Payroll system dapat dengan jelas melihat siapa saja yang perlu mengikuti, sehingga tepat sasaran dan tujuan.

  1. Pengertian dari system

Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.

Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara di mana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.

Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka

Elemen dalam Sistem

Pada prinsipnya, setiap sistem selalui terdiri atas empat elemen:

Elemen sistem

Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : tujuan, masukan, proses, keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan. Berikut penjelasan mengenai elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem :

1. Tujuan

Setiap sistem memiliki tujuan (Goal), entah hanya satu atau mungkin banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.

2. Masukan

Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah, sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permintaan jasa pelanggan).

3. Proses

Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai, misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau limbah. Pada pabrik kimia, proses dapat berupa bahan mentah. Pada rumah sakit, proses dapat berupa aktivitas pembedahan pasien.

4. Keluaran

Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.

5. Batas

Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Sebagai contoh, tim sepak bola mempunyai aturan permainan dan keterbatasan kemampuan pemain. Pertumbuhan sebuah toko kelontong dipengaruhi oleh pembelian pelanggan, gerakan pesaing dan keterbatasan dana dari bank. Tentu saja batas sebuah sistem dapat dikurangi atau dimodifikasi sehingga akan mengubah perilaku sistem. Sebagai contoh, dengan menjual saham ke publik, sebuah perusahaan dapat mengurangi keterbatasan dana.

6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik

Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.

7. Lingkungan

Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem. Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem dalam arti bisa merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri. Lingkungan yang merugikan tentu saja harus ditahan dan dikendalikan supaya tidak mengganggu kelangsungan operasi sistem, sedangkan yang menguntungkan tetap harus terus dijaga, karena akan memacu terhadap kelangsungan hidup sistem.

Jenis sistem

Ada berbagai tipe sistem berdasarkan kategori:

Dari sumber lain

Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.

Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.

Ada banyak pendapat tentang pengertian dan definisi sistem yang dijelaskan oleh beberapa ahli. Berikut pengertian dan definisi sistem menurut beberapa ahli:

Contoh Sistem informasi dalam kehidupan sehari hari :

  1. Pengertian dari information

Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Hal ini dapat dicatat sebagai tanda-tanda, atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang. Informasi adalah jenis acara yang mempengaruhi suatu negara dari sistem dinamis. Para konsep memiliki banyak arti lain dalam konteks yang berbeda.[1] Informasi bisa di katakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi [2]. Namun, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti, pengetahuan, negentropy, Persepsi, Stimulus, komunikasi, kebenaran, representasi, dan rangsangan mental.

Dalam beberapa hal pengetahuan tentang peristiwa-peristiwa tertentu atau situasi yang telah dikumpulkan atau diterima melalui proses komunikasi, pengumpulan intelejen, ataupun didapatkan dari berita juga dinamakan informasi. Informasi yang berupa koleksi data dan fakta seringkali dinamakan informasi statistik. Dalam bidang ilmu komputer, informasi adalah data yang disimpan, diproses, atau ditransmisikan. Penelitian ini memfokuskan pada definisi informasi sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi dan alirannya.

Informasi adalah data yang telah diberi makna melalui konteks. Sebagai contoh, dokumen berbentuk spreadsheet (semisal dari Microsoft Excel) seringkali digunakan untuk membuat informasi dari data yang ada di dalamnya. Laporan laba rugi dan neraca merupakan bentuk informasi, sementara angka-angka di dalamnya merupakan data yang telah diberi konteks sehingga menjadi punya makna dan manfaat.

Informasi merupakan hasil dari pengolahan data sehingga menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung pada saat mendatang (Sutanta, 2011). Informasi adalah  data yang telah di rangkum atau di manipulasi dalam bentuk lain untuk tujuan pengambilan keputusan (William, 2007).

Sedangkan menurut (Fajri, 2014)  informasi dapat diartikan suatu data yang telah diproses dan diubah menjadi konteks yang berarti sehingga memiliki makna dan nilai bagi penerimanya dan biasa digunakan untuk pengambilan keputusan.

Istilah informasi

Banyak orang menggunakan istilah "era informasi", "masyarakat informasi," dan teknologi informasi, dalam bidang ilmu informasi dan ilmu komputer yang sering disorot, namun kata "informasi" sering dipakai tanpa pertimbangan yang cermat mengenai berbagai arti yang dimilikinya.

Sebagai masukan sensorik

Seringkali informasi dipandang sebagai jenis input ke sebuah organisme atau sistem. Beberapa masukan penting untuk fungsi organisme (misalnya, makanan) atau sistem (energi) dengan sendirinya. Dalam bukunyaSensory Ecology, Dusenbery menyebutkan itu kausal input . input lainnya (informasi) yang penting hanya karena mereka berhubungan dengan kausal input dan dapat digunakan untuk memprediksi terjadinya masukan kausal di lain waktu (atau mungkin tempat lain).

Beberapa informasi adalah penting karena asosiasi dengan informasi lain harus ada koneksi ke kausal input. Dalam praktiknya, informasi biasanya dilakukan oleh rangsangan yang lemah yang harus dideteksi oleh sistem sensorik yang khusus dan diperkuat oleh input energi sebelum mereka dapat berfungsi untuk organisme atau sistem. Misalnya, cahaya sering merupakan masukan kausal ke tanaman, tetapi memberikan informasi kepada hewan. Berwarna terang tercermin dari bunga terlalu lemah untuk melakukan banyak pekerjaan fotosintesis, tetapi sistem visual dari lebah mendeteksi dan sistem saraf lebah menggunakan informasi untuk memandu lebah kepada bunga, di mana lebah untuk menemukan nectar atau pollen, yang merupakan masukan kausal, melayani fungsi nutrisi.

Sebagai representasi dan kompleksitas

Ilmu Kognitif dan terapkan matematika Ronaldo Vigo berpendapat bahwa informasi adalah sebuah konsep relatif yang melibatkan setidaknya dua entitas yang terkait dalam rangka masuk akal. Ini adalah: setiap kategori didefinisikan dimensi-objek S, dan setiap tindakan R. R, pada dasarnya, adalah representasi dari S, atau, dengan kata lain, membawa atau menyampaikan representasional (dan karenanya, konseptual) informasi tentang S. Vigo kemudian mendefinisikan jumlah informasi yang disampaikan R tentang S sebagai tingkat perubahan dalam kompleksitas dari S setiap kali objek dalam R dihapus dari S. bawah "informasi Vigo", pola, invarian, kompleksitas, representasi, dan lima-informasi dasar ilmu universal yang bersatu di bawah kerangka matematis baru.[4] dengan kata lain, kerangka kerja ini bertujuan untuk mengatasi keterbatasan informasi Shannon-Weaver ketika mencoba untuk mengkarakterisasi dan mengukur subjektif informasi.

Ciri-ciri Informasi

Informasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Benar atau salah, dalam hal ini informasi berhubungan dengan kebenaran atau kesalahan terhadap kenyataan.

b. Baru, informasi harus benar-benar baru bagi si penerima.

c. Tambahan, informasi dapat pemperbarui atau memberikan perubahan terhadap informasi yang telah ada.

d. Korektif, informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar.

e. Penegas, informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada sehingga keyakinan terhadap informasi semakin meningkat.

Kualitas Informasi

Menurut (Agus Mulyanto, 2009)  kualitas informasi dapat dinilai dari tiga hal  yang sangat domain yaitu :

a. Akurat

Akurat berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan. Informasi harus akurat karena sumber informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat mengubah atau merusak informasi tersebut.

b. Tepat pada waktunya

Tepat waktu berati informasi yang disampaikan ke penerima tidak terlambat, karena informasi adalah landasan untuk mengambil suatu keputusan.

c. Relevan

Relevan berarti informasi tersebut memiliki manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang dengan yang lainnya berbeda.

  1. Apa itu human resource information system

Human Resource Information System (HRIS) adalah program aplikasi komputer yang mengorganisir tata kelola dan tata laksana manajemen Sumber Daya Manusia di perusahaan guna mendukung proses pengambilan keputusan atau biasa disebut Decision Support System dengan menyediakan berbagai informasi yang diperlukan.

Sistem yang berusaha menggabungkan aktivitas yang terkait dengan manajemen sumber daya manusia (SDM) dan teknologi informasi (TI) menjadi satu database umum melalui penggunaan perangkat lunak perencanaan sumber daya perusahaan (ERP). Tujuan HRIS adalah menggabungkan berbagai bagian sumber daya manusia, termasuk gaji, produktivitas kerja, dan manajemen keuntungan menjadi sistem yang kurang padat modal daripada mainframe yang digunakan untuk mengelola aktivitas di masa lalu. Disebut juga Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia (HRMS). ( Bussines Dictionary ).

Sedangkan menurut wikipedia Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia atau HRIS (Human Resource Information System) adalah bentuk perangkat lunak SDM yang menggabungkan sejumlah sistem dan proses untuk memastikan pengelolaan mudah karyawan dan data bisnis. Perangkat Lunak Sumber Daya Manusia digunakan oleh bisnis untuk menggabungkan sejumlah fungsi SDM yang diperlukan, seperti menyimpan data karyawan, mengelola gaji, proses rekrutmen, administrasi manfaat dan mencatat catatan kehadiran. Ini memastikan proses Sumber Daya Manusia setiap hari dapat dikelola dan mudah diakses. Ini menggabungkan sumber daya manusia sebagai disiplin dan, khususnya, aktivitas dan proses HR dasar dengan bidang teknologi informasi, sedangkan pemrograman sistem pengolahan data berkembang menjadi rutinitas dan paket standar perangkat lunak Enterprise Resource Planning (ERP). Secara keseluruhan, sistem ERP ini berasal dari perangkat lunak yang mengintegrasikan informasi dari berbagai aplikasi ke dalam satu database universal. Keterkaitan modul keuangan dan sumber daya manusia melalui satu database merupakan pembedaan yang paling penting bagi pendahulu yang dikembangkan secara individual dan proprietikal, yang membuat aplikasi perangkat lunak ini kaku dan fleksibel.

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia menyediakan sarana untuk memperoleh, menyimpan, menganalisis dan mendistribusikan informasi ke berbagai pemangku kepentingan. HRIS memungkinkan perbaikan dalam proses tradisional dan meningkatkan pengambilan keputusan strategis. Gelombang kemajuan teknologi telah merevolusi setiap ruang kehidupan saat ini, dan SDM secara keseluruhan tidak dibiarkan tak tersentuh. Sistem awal sempit dalam lingkup, biasanya terfokus pada satu tugas, seperti memperbaiki proses penggajian atau melacak jam kerja karyawan. Sistem hari ini mencakup keseluruhan tugas yang terkait dengan departemen Sumber Daya Manusia, termasuk pelacakan & peningkatan efisiensi proses, pengelolaan hirarki organisasi, dan penyederhanaan transaksi keuangan dari semua jenis. Singkatnya, karena peran departemen Sumber Daya Manusia diperluas dalam kompleksitas, sistem teknologi SDM berevolusi agar sesuai dengan kebutuhan ini.

Secara khusus, Sistem Informasi Sumber Daya Manusia ini memberikan layanan berupa:

Human resource information system yang paling efektif memberikan pelayanan pada perusahaan berupa:

Sebuah HRIS yang efektif memberikan informasi apa yang dibutuhkan perusahaan untuk menganalisa karyawan, mulai dari karyawan lama, karyawan baru dan pelamar. Dengan sebuah HRIS yang cocok, staf sumber daya manusia memungkinkan para karyawan melakukan pemutakhiran data. Sehingga membebaskan staf HRD untuk melakukan fungsi yang lebih strategis. Selanjutnya, keperluan data untuk manajemen karyawan, pengembangan pengetahuan, pengembangan dan peningkatan karir, dan tindakan lainnya menjadi terfasilitasi. Pada akhirnya, Manajer bisa mengakses informasi yang mereka butuhkan secara resmi, etis dan secara efektif mendukung kesuksesan karyawan yang mereka nilai. Sehingga bisa mengambil keputusan. Karakteristik informasi yang diberikan dan Human Resource Information system adalah tepat waktu, akurat, ringkas, relevant dan lengkap.

  1. Fungsi human resource information system

        Menurut Cherrington(1995: 11), fungsi-fungsi sumber daya manusia terdiri dari:

  1. Staffing/Employment.

Fungsi ini terdiri dari tiga aktivitas penting, yaitu perencanaan, penarikan, dan seleksi sumber daya manusia. Sebenamya para manajer bertanggung jawab untuk mengantisispasi kebutuhan sumber daya manusia. Dengan semakin berkembangnya perusahaan, para manajer menjadi lebih tergantung pada departemen sumber daya manusia untuk mengumpulkan informasi mengenai komposisi dan keterampilan tenaga kerja saat ini.

  1. Performance Evaluation.

Sumber daya manusia merupakan tanggung jawab departemen sumber daya manusia dan para manajer. Para manajer menanggung tanggung jawab utama untuk mengevaluasi bawahannya dan departemen sumber daya manusia bertanggung jawab untuk mengembangkan bentuk penilaian kinerja yang efektif dan memastikan bahwa penilaian kinerja tersebut dilakukan oleh seluruh bagian perusahaan. Departemen sumber daya rnanusia juga perlu melakukan pelatihan terhadap para manajer tentang bagaimana membuat standar kinerja yang baik dan membuat penilaian kinerja yang akurat.

  1. Compensation (kompensasi).

Dalam hal kompensasi/reward dibutuhkan suatu koordinasi yang baik antara departemen sumber daya manusia dengan para manajer. Sistem kompensasi yang memerlukan keseimbangan antara pembayaran dan manfaat yang diberikan kepada tenaga kerja. Pembayaran meliputi gaji, bonus, insentif, dan pembagian keuntungan yang diterima oleh karyawan. Manfaat meliputi asuransi kesehatan, asuransi jiwa, cuti, dan sebagainya. Departemen sumber daya manusia bertanggung jawab untuk memastikan bahwa kompensasi yang diberikan bersifat kompetitif diantara perusahaan yang sejenis, adil, sesuai. Dengan hukum yang berlaku (misalnya:UMR), dan memberikan motivasi.

 

  1. Training and Development Departemen.

Sumber daya manusia bertanggung jawab untuk membantu para manajer menjadi pelatih dan penasehat yang baik bagi bawahannya, menciptakan program pelatihan dan pengembangan yang efektif baik bagi karyawan baru (orientasi) maupun yang sudah ada (pengembangan keterampilan), terlibat dalam program pelatihan dan pengembangan tersebut, memperkirakan kebutuhan perusahaan akan program pelatihan dan pengembangan, serta mengevaluasi efektifitas progam pelatihan dan pengembangan. Tanggung jawab departemen sumber daya manusia dalam hal ini juga menyangkut masalah pemutusan hubungan kerja.

  1. Employee Relations.

Setiap perusahaan, baik yang memiliki serikat pekerja atau tidak, memerlukan suatu cara yang tegas untuk meningkatkan kedisiplinan serta mengatasi keluhan dalam upaya mengatasi permasalahan dan melindungi tenaga kerja.

  1. Safety and Health.

Setiap perusahaan wajib untuk memiliki dan melaksanakan program keselamatan untuk mengurangi kejadian yang tidak diinginkan dan menciptakan kondisi yang sehat. Tenaga kerja perlu diingatkan secara terus menerus tentang pentingnya keselamatan kerja Suatu program keselamatan kerja yang efektif dapat mengurangi jumlah kecelakaan dan meningkatkan kesehatan tenaga kerja secara umum.

  1. Personnel Research.

Dalam usahanya untuk meningkatkan efektifitas perusahan, departemen sumber daya manusia melakukan analisis terhadap masalah individu dan perusahaan serta membuat perubahan yang sesuai. Masalah yang sering diperhatikan oleh departemen sumber daya manusia adalah penyebab terjadinya ketidakhadiran dan keterlambatan karyawan, bagaimana prosedur penarikan dan seleksi yang baik, dan penyebab ketidakpuasan tenaga kerja.

Selanjutnya, dalam HRIS mempunyai dua tujuan utama dalam organisasi antara lain :

Fungsi dari HRIS sendiri antara lain adalah sebagai berikut :

  1. Perekrutan dan Penerimaan (Recruiting and Hiring).

SDM membantu menerima pegawai baru ke dalam perusahaan. SDM selalu mengikuti perkembangan terakhir dalam peraturan pemerintah yang mempengaruhi praktek kepegawaian dan menasehati manajemen untuk menentukan kebijakan yang sesuai.

  1. Pendidikan dan Pelatihan

Selama periode kepegawaian seseorang, SDM dapat mengatur berbagai program pendidikan dan pelatihan yang diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keahlian kerja pegawai.

  1. Manajemen Data

Proses pengelolaan data sehingga dapat digunakan sebagai sumber (informasi/analisis) yang dapat dipercaya untuk perorangan/umum.

  1. Penghentian dan Admistrasi Tunjangan

Selama seseorang diperkerjakan oleh perusahaan mereka menerima paket tunjangan. Setelah penghentian, SDM mengurus program ension perusahaan bagi mantan pegawai yang berhak.

  1. Perencanaan Karir (Career Planning)

Bertanggung jawab atas pengelolaan, perencanaan dan jenjang karir bagi seluruh anggota organisasi. Fungsi ini menjawab setiap pegawai memiliki jalur karir menurut tugas, tanggung jawab, dan kompetensi yang ia miliki. Mengacu kepada kondisi jangka panjang, karir setiap pegawai akan ditentukan oleh kelompok kerja di mana masing-masing pegawai bekerja (vertical path), namun dengan mempertimbangkan besarnya organisasi masing-masing, penyeberangan karir dari setiap kelompok tidak dapat dihindarkan (cross functhin career path) atau bahkan berpindah dari satu kelompok ke kelompok lainnya (horizontal carreer path).

  1. Hubungan Karyawan (Employee Relations)

Berfungsi sebagai internal PR bagi setiap kebutuhan pegawai terhadap informasi, kebijakan dan peraturan perusahaan. Fungsi ini juga penting untuk menggali input-input dari pegawai mengenai berbagai aspek dalam organisasi.

  1. Separation Management

Berfungsi untuk mengelola seluruh tindakan pemutusan hubungan kerja dalam organisasi banyak yang disebabkan karena normal separation (pensiun, habisnya masa kontrak, atau meninggal), forced separation (indisipliner, dll), atau early retirement (pensiun sebelum masanya).

  1. Personnel Administration and HRIS

Biasa dikenal dengan Personalia atau Kepegawaian adalah fungsi yang mendukung terlaksananya fungsi HR yang lain. Secara umum fungsi ini bertanggung jawab terhadap Employee Database, Payroll dan pembayaran benefit lainnya, pinjaman karyawan, absensi, pencatatan cuti tahunan.

  1. Output dari human resource system

UTPUT HRIS terdiri atas 6 subsistem yaitu :

1.     Subsistem Perencanaan Kerja. Merupakan informasi yang dibutuhkan oleh manajer atas untuk merencanakan kebutuhan tenaga kerja dalam jangka pendek dan jangka panjang. Informasi ini meliputi informasi untuk analisis perputaran tenaga kerja (turnover), anggaran biaya tenaga kerja dan perencanaan tenaga kerja itu sendiri.

 

2.    Subsistem Perekrutan. Merupakan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk pengadaan tenaga kerja secara eksternal maupun internal. Informasi-informasi ini diantaranya adalah informasi pasar tenaga kerja, penjadwalan wawamcara, perekrutan dan analisis rekruitmen.

 

3.    Subsistem Manajemen Angkatan Kerja. Merupakan informasi–informasi yang dibutuhkan untuk mengelola sumber daya manusia di dalam organisasi. Informasi–informasi ini meliputi informasi pelatihan, penilaian atau evaluasi kerja, evaluasi keahlian, karir, realokasi jabatan, suksesi, dan kedisiplinan.

 

4.    Subsistem Tunjangan. Merupakan informasi tentang penggajian dan kompensasinya yang meliputi kehadiran dan jam kerja, perhitungan gaji dan bonus, analisis kompensasi dan perencanaan kompensasi.

 

5.    Subsistem Benefit. Meliputi benefit yang diterima oleh karyawan. Benefit berbeda dengan kompensasi. Kompensasi lebih ke insentif yang dihubungkan dengan kinerja karyawannya, sedang benefit lebih ke manfaat tambahan yang diterima karyawan sepeti dana pensiun.

6.    Subsistem Pelapor Lingkungan. Informasi–informasi ini berhubungan dengankeluhan – keluhan, kecelakaan selam kerja, kesehatan karyawan dan lingkungan kerjanya.

  1. Strategi Penerapan Human Resource Information System

        Cara menerapkan HRIS ( Human Resource Information System) merupakan suatu hal yang sangat penting untuk dilakukan dalam sebuah perusahaan, terutama untuk perusahaan yang sudah besar. Karena berfungsi untuk meningkatkan kualitas dari kinerja karyawan serta membangun sebuah integritas yang tinggi, baik untuk karyawan itu sendiri maupun untuk calon karyawan.

         Karena HRIS sendiri bisa dibilang sangat penting untuk diperhatikan, maka pada kita akan membahas mengenai bagaimana caranya untuk bisa menerapkan HRIS itu sendiri di dalam sebuah sumber daya manusia agar lebih maksimal dan juga memiliki kinerja yang berkualitas. Namun sebelum membahas mengenai hal tersebut, kita akan membahas mengenai HRIS secara umum terlebih dahulu.

         HRIS sendiri merupakan singkatan dari Human Resource Information System yang mana sangat dibutuhkan oleh sumber daya manusia agar dapat meningkatkan kualitasnya. Peminat dari HRIS sendiri memang tidak banyak tetapi peranan HRIS sangat penting dan ikut serta dalam menentukan kemajuan dan kesuksesan dari sebuah perusahaan.

         Di dalam sebuah perusahaan sendiri HRIS memiliki fungsi untuk membantu mengorganisasikan data agar lebih baik karena di setiap perusahaan tentu saja semua administrasi harus benar dan tepat. kemudian juga membantu untuk menjaga rahasia perusahaan terutama untuk data – data yang penting.

         Selain itu juga membantu untuk menjamin kelangsungan hidup dari sebuah perusahaan. Kemudian membantu untuk mendidik dan memberikan pelatihan selama kepegawaian seseorang untuk meningkatkan kualitas kinerja. HRIS juga membantu untuk penerimaan karyawan baru serta SDM selalu mengikuti semua peraturan dari pemerintah dan menentukan kebijakan yang sesuai dengan perusahaan namun juga sesuai dengan pemerintah.

         Namun sebelum menerapkan HRIS tentu saja membutuhkan beberapa persiapan terlebih dahulu. Dan beberapa hal tersebut adalah adanya sistem komputerisasi yang mana terhubung secara terpadu, hal tersebut bertujuan untuk mempermudah pengaksesan namun tetap tidak bisa diakses oleh sembarang orang. Kemudian juga dijalankan oleh sumber daya manusia yang sudah berkualitas karena tidak semua orang bisa dalam posisi ini dan masih banyak lagi yang lainnya.

         Pada dasarnya untuk penerapan HRIS sendiri bisa dibilang cukup sederhana, hanya saja memang perlu untuk dipelajari terlebih dahulu agar mendapatkan pemahaman yang lebih. Beberapa hal dasar yang penting dalam menerapkan HRIS sendiri adalah sebagai berikut:

  1. Harus mempersiapkan sumber daya manusianya terlebih dahulu, SDM sendiri merupakan salah satu yang terpenting untuk dipersiapkan karena semua kebutuhan dan juga kunci utama dalam sebuah perusahaan. Jika tidak terdapat sumber daya manusia tentu saja semua kegiatan di dalam sebuah perusahaan tidak akan berjalan.
  2. Penerapan sistem dan teknologi yang mumpuni serta menunjang semua kegiatan di dalam sebuah perusahaan. Setiap sumber daya manusia tentu saja membutuhkan perlengkapan yang menunjang semua kegiatannya, mulai dari kecil sampai dengan besar seperti belajar dan yang lainnya.
  3. Jika sumber daya manusia tersebut sudah terlatih untuk menggunakan HRIS, maka semua data yang dibutuhkan dan menjadi rahasia perusahaan akan dapat terjaga dengan baik. Oleh karena itu sumber daya manusia harus menyiapkan beberapa hal seperti perencanaan, penyususnan dan pemrosesan data dari dalam sebuah perusahaan.
  4. Selain itu teknologi sangat penting untuk diperhatikan, sehingga kualitas dari teknologi seperti komputer sebaiknya menunjang dan memiliki kualitas yang baik agar nantinya tidak mengganggu aktivitas di dalam perusahaan.

2.8 aplikasi HRIS

1. Apptivo

Software kehadiran ini tidak membatasi jumlah user, tapi membatasi penyimpanan data (500 MB untuk akun gratis, dan 3-5 GB untuk akun terupgrade). Apptivo juga tidak menyediakan dukungan bantuan lewat telepon atau akses penuh ke aplikasi smartphone untuk versi gratisnya.

Kelebihan dan kekurangan Apptivo

Menjadi bukan sekedar software kehadiran, namun sebagai software berbasis cloud yang memiliki banyak fitur terutama di bidang organisasi/HRD menjadikan Apptivo sangat fleksibel. Kita sebagai pengguna juga bisa memadu-padankan apa saja yang kita butuhkan. Beberapa fitur software seperti info karyawan, rekrutmen, tracking cuti, dan komunikasi tim membuat Apptivo bisa memenuhi kebutuhan pihak HR dalam menyediakan software kehadiran dan organisasi karyawan.

Di sisi lain, Apptivo tidak dibangun spesial sebagai software kehadiran, karena Apptivo juga meng-cover banyak divisi bisnis seperti Customer Relationship Management (CRM), finansial, manajemen proyek, dan marketing. Itu berarti bahwa software ini tidak spesial dibuat untuk manajer HRD, dan mungkin tidak terdapat beberapa fitur terkait software kehadiran yang sebenarnya lebih diperlukan.

  1.  freeHR

Sesuai namanya, freeHR adalah aplikasi kehadiran/manajemen sumber daya manusia berbasis web yang dijalankan oleh perusahaan asal UK, Isys. Software ini gratis, dengan tanpa batasan user, seberapa lama, atau seberapa banyak kamu menggunakan aplikasi ini. Isys mendapat penghasilan dari iklan dan dari layanan premium seperti konfigurasi, pelatihan, dukungan bantuan, serta reports yang di-custom sesuai keinginan manajer HR.

Kelebihan dan kekurangan freeHR

Karena freeHR berbasis cloud, jadinya aplikasi ini dapat diakses oleh banyak device dan aplikasi mobile juga. Kemampuan untuk mendapat notifikasi maupun mengirim respon dari smartphone/tablet adalah keunggulan kuat aplikasi ini. Karyawan pun dilengkapi dengan fitur self service dimana karyawan bisa meminta cuti dan waktu sakit langsung dari aplikasi, presensi kehadiran masuk/keluar, melihat laporan kontrak dan dokumen-dokumen tiap karyawan, serta senantiasa melihat progress diri.

Bagaimanapun, freeHR tidak memiliki modul fitur untuk penggajian atau rekrutmen.

  1. HRtrack

Merupakan solusi gratis bagi tiap organisasi/perusahaan dengan 10 karyawan atau kurang, HRtrack adalah software kehadiran gratis buatan perusahaan Kanada, First Reference. Software berjalan dalam desktop, dan tampilannya sangat memanjakan pengguna setia Outlook.

Kelebihan dan kekurangan HRtrack

Awalnya, aplikasi ini dibuat agar ideal untuk perusahaan di Kanada sana (menyesuaikan hukum disana). HRtrack juga memungkinkan reporting pelatihan karyawan, libur/cuti karyawan, performa karyawan, serta benefit karyawan. Integrasi kalender dengan Microsoft Outlook adalah kelebihan lain HRtrack.

HRtrack termasuk software jadul (salah satunya, karena masih berplatform desktop), jadi bagi manajer HR yang mencari software yang dapat diakses di berbagai perangkat hingga mobile, aplikasi ini bukan jodohnya.

 

  1. NaturalHR

Software kehadiran gratis ini merupakan sistem SaaS (Software as a Service) buatan developer UK. Aplikasi ini gratis tanpa iklan, trial, atau embel-embel lain, namun developer rencananya akan membuat versi premiumnya.

Kelebihan dan kekurangan NaturalHR

NaturalHR adalah aplikasi dengan fitur yang sangat lengkap, dengan tidak hanya fitur time tracking, libur/cuti, dan employee self-service, namun juga dilengkapi dengan pustaka yang menyimpan materi pelatihan, rekrutmen yang telah terintegrasi, beserta penilaian kinerja karyawan.

Walau begitu, NaturalHR masih belum menyertakan fitur penggajian atau manajemen benefit, dan pengumuman bahwa mereka akan meluncurkan versi premium terkadang membuat ketar-ketir, bagaimana kalau nanti versi gratisannya dihilangkan? :v

  1. Web Human Resource

Software kehadiran berbasis web ini memberi pendekatan sosial dan dibuat spesial untuk usaha kecil dan menengah. WebHR ini gratis (ada iklannya) serta untuk perusahaan dengan 10 karyawan kebawah. Berbasis di Pakistan namun sudah memiliki 9000 pelanggan softwarenya, secara lah ya, WebHR sudah ada sejak 2010.

Kelebihan dan kekurangan WebHR 

Karena berbasis web, WebHR sangat ramah dengan banyak device serta memiliki review positif di Google Play Store. Tracking kehadiran, rekrutmen, serta penggajian sudah termasuk dalam software ini.

Sayangnya, versi gratisannya terbatas dan tidak termasuk forum (tempat diskusi), upload dokumen, atau custom reports. Tapi sudah cukup kok untuk software kehadiran saja.

  1. Zoho People

Software kehadiran ini gratis untuk akun login 5 orang karyawan dan 10 profil karyawan. Berbasis web, setiap akun juga akan mendapat akses ke seluruh fitur Zoho lainnya.

Kelebihan dan kekurangan Zoho People

Zoho adalah perusahaan yang sudah paten dan besar, dan software mereka menawarkan antarmuka dan fitur profesional serta fitur andalan seperti time tracking, manajemen waktu tinggal karyawan (leave management), informasi lengkap karyawan, dan bisa self-service.

Versi gratisnya memiliki fitur terbatas dan tidak termasuk timesheet atau tracking kehadiran, kapasitas penyimpanan juga terbatas ‘hanya’ 250 GB. 

  1.  A1 eHR

Software kehadiran A1 eHR menargetkan perusahaan/organisasi skala menengah dan besar. Developer A1 eHR mendapat pemasukan dari support berbayar serta maintenance. Untuk dapat mendownload source code software ini, kamu harus mengisi sejumlah form terlebih dahulu di situs resminya.

Kelebihan dan kekurangan A1 eHR

Software ini mencakup semuanya dari manajemen organisasi hingga rekrutmen, leave tracking, pelatihan, serta penggajian. A1 eHR adalah software yang tepat untuk perusahaan/organisasi dengan skala lebih besar.

Kerumitannya bisa menjadikan user menjadi ribet dan malas menggunakan. Banyaknya fitur dan informasi yang diperlukan software ini, bisa membuat kebingungan. Satu lagi, sistem penggajiannya hanya terbatas untuk karyawan perusahaan di USA dan Kanada sana.

 

  1.  Deskera

Software kehadiran ini ditujukan untuk bisnis dengan skala enterprise. Deskera menawarkan versi gratis (open source) serta versi berbayar (hosted/SaaS) dengan harga mulai $75 per bulan per pengguna. Meskipun termasuk baru, Deskera tidak sekedar menjadi software kehadiran, namun juga memiliki modul untuk ERP, CRM, dan banyak lagi.

Kelebihan dan kekurangan Deskera

Dibuat dengan pangsa pasar utama perusahaan besar, modul HR Deskera sangat luas. Mulai dari manajemen penggajian, timesheet, manajemen performa, rekrutmen, serta real-time reporting. Deskera ditujukan untuk memenuhi semua kebutuhan. Integrasinya yang mulus dengan versi mobile serta penawaran lain dari Deskera adalah kelebihan yang dapat dimanfaatkan dengan maksimal.

Karena luasnya modul tadi, Deskera hanya menjangkau semuanya secara general. Jadi, tidak akan ditemukan fitur-fitur kecil pendukung sebuah divisi, mengenai kehadiran, misalnya.

  1.  iceHRM

iceHRM menawarkan software kehadiran versi hosted/berbayar dan kamu bisa hosting software-nya sendiri dengan cara upload source code yang dibagikan di website resminya, gratis. Versi gratisnya gratis untuk perusahaan dengan maksimal 20 karyawan. Itu berarti, perusahaan/organisasi kecil dapat mendapat keuntungan dari versi gratisannya tanpa menginstall/maintenance yang ribet.

Kelebihan dan kekurangan iceHRM

Dengan antarmuka software yang lebih modern daripada yang lain, penggunaan iceHRM menjadi mudah. Beberapa fitur unggulannya adalah leave management, tracking waktu dan kehadiran, informasi karyawan, serta upload dokumen sekaligus download report dalam format CSV. Support yang mumpuni juga menjadikan iceHRM adalah opsi kuat untuk software kehadiran gratis/open source.

Karena sasaran utama adalah usaha kecil dan menengah, jadi software ini mungkin bukan yang terbaik untuk berfungsi maksimal di perusahaan besar.

  1.  OrangeHRM

Software kehadiran ini memiliki versi berbayar (SaaS) yang termasuk support tambahan serta hosting, tapi juga menyediakan source code gratis sehingga kamu dapat hosting sendiri. Link download di situs resmi OrangeHRM akan terbuka jika kamu mendaftar terlebih dahulu, tapi bagi yang ingin langsung download OrangeHRM bisa download di SourceForge tanpa daftar dulu.

Merupakan salah satu yang paling populer, OrangeHRM adalah sistem modular, dimana kamu bisa membeli plugin dan modul tambahan yang diperlukan.

Kelebihan dan kekurangan OrangeHRM

Memiliki segala modul dari leave management, rekrutmen, manajemen performa, tracking waktu dan kehadiran, tidak bisa dipungkiri bahwa OrangeHRM sangat komprehensif. Berbekal antarmuka yang mudah digunakan serta proses instalasi pada hosting yang mudah, membuat OrangeHRM cocok bagi perusahaan/organisasi manapun yang ingin berinvestasi waktu dan sumber daya untuk memiliki software HR open source.

Beberapa pengguna komplain akan jeleknya support dari OrangeHRM, tapi itu ketika kamu memilih opsi berbayar, bukan yang open source. Hehe.

  1.  SimpleHRM

Software kehadiran ini menyasar perusahaan kecil dan menengah serta terdiri dari versi gratis dan versi berbayar (professional edition) dengan modul dan fitur tambahan.

Kelebihan dan kekurangan SimpleHRM

Banyak kebutuhan manajemen HR akan terpenuhi dengan fitur-fitur seperti leave management, manajemen pelesir dan pengeluaran, benefits, task reporting, informasi lengkap karyawan. SimpleHRM memberikan fondasi yang solid untuk divisi HR dalam bisnis skala kecil dan menengah. Antarmuka yang slick menjadi sisi positif tersendiri dari aplikasi open source ini.

Beberapa pengguna ada yang komplain akan betapa sulitnya menginstall source codenya, terutama bermasalah dengan file path, jadi pastikan kamu sudah mempunyai seseorang dengan keahlian teknis mumpuni untuk implementasi software ini. 

  1.  Waypoint HR

Sebuah software kehadiran open source lainnya dimana kamu dapat menginstallnya sendiri secara gratis, atau membayar versi cloud-hosted nya. Waypoint HR telah didownload puluhan ribu kali. Di-develop oleh perusahaan di UK sana, software HRM ini mencakup semua kebutuhan dasar HR.

Kelebihan dan kekurangan Waypoint HR

Walau antarmuka-nya tidak sekeren OrangeHRM atau SimpleHRM, Waypoint memiliki dukungan komunitas yang aktif serta knowledgebase yang sangat membantu bagi programmer dan pengguna. Proses setup nya mudah, disertai dengan petunjuk langkah demi langkah, yang akan membantu learning curve kita dimana hampir semua software open source seperti itu.

  1.  HR.my

Software kehadiran ini menawarkan solusi sederhana dan gratis untuk manajer HR dan karyawan dengan adanya fitur penggajian, informasi karyawan, serta notifikasi. Hr.my tidak termasuk diantara daftar diatas karena masih terlalu baru dan minim review. Juga, informasi detail mengenai aplikasi ini masih susah ditemukan.

        

BAB III

3.1 KESIMPULAN

Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Manusia adalah sebuah sistem yang mendukung proses pengambilan keputusan dengan menyediakan berbagai informasi yang diperlukan. Informasi yang disediakan merupakan berbagai informasi mengenai pegawai dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Sistem informasi sumber daya manusia sangat penting dalam suatu perusahaan, karena kesuksesan suatu perusahaan salah satunya ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia yang terdapat dalam perusahaan tersebut. Kegiatan utama Sumber Daya Manusia adalah perekrutan dan peneerimaan, pendidikan dan pelatihan, manajemen data, serta penghentian dan administrasi tunjangan. Sistem Informasi Sumber Daya Manusia terdiri dari Subsistem input (Sistem Informasi Akuntansi, Subsistem penelitian SDM, dan Subsistem Intelijen SDM), database, dan Subsistem output (Subsistem Angkatan Kerja, Subsistem Perekrutan, Subsistem Manajemen Angkatan Kerja, Subsistem Kompensasi, Subsistem Tunjangan, dan Subsistem Pelaporan Lingkungan)

        

DAFTAR PUSTAKA

http://sim-septialutfi-11130075-elzadevi.blogspot.co.id/2016/01/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html\

https://www.kompasiana.com/hansbaihaqi/human-resources-nyawa-perusahaan_54f91d67a33311b77f8b465a

http://www.software-payroll.com/human-resources-payroll-system/

https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem

https://arifashkaf.wordpress.com/2015/10/14/pengertian-sistem-dan-contohnya-softskill/

https://id.wikipedia.org/wiki/Informasi

http://www.businessdictionary.com/definition/Human-Resource-Information-Systems-HRIS.html 

https://www.hrpayrollsystems.net/hris/

http://blognyararatatanana.blogspot.co.id/2012/11/manajemen-sumber-daya-manusia.html

https://www.downloadsoftwaregratisan.com/software-hrd-dan-hris-gratis-terbaik/

http://sim-septialutfi-11130075-elzadevi.blogspot.co.id/2016/01/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html

C:\Users\G40-45\Downloads\SHAREit\Lenovo A6000\photo\IMG_20171008_160617.jpg

TRIMAKASIH