ANALISIS INTERAKSI PENGUNJUNG, KECEPATAN SITUS WEB , TRAFIK DAN KUALITAS MANAJEMAN TERHADAP SITUS WEB PEMERINTAHAN DALAM BIDANG KEUANGAN
Aria Samudera Elhamidy
10115962
Elhamidytrack.blogspot.com
Email : ariaelhamidy@gmail.com
ABSTRAK
Suatu situs web merupakan platform yang paling berpengaruh terhadap kemajuan teknologi saat ini, tidak hanya sebuah web personal, perdangan bisnis elektronik atau e-commerce, sebuah instansi pemerintah juga memiliki sebuah situs web sebagai wadah untuk mengedukasi dan menginformasikan kepada masyarakat. Tujuan dari jurnal ini adalah 1). Membandingkan situs web pemerintahan dalam segi tampilan dan performanya 2.) Meneliti kualitas suatu situs web dengan menggunakan model Total Quality Management (TQM) yang dimana cara kerja model TQM adalah dengan pendekatan manajemen untuk mencapai keberhasilan jangka panjang melalui Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction). 3.) Membuat kesimpulan mengenai situs web terbaik dari segi performa dan pendekatan TQM. dalam Kasus ini situs web yang dijadikan penelitian adalah 3 situs web Pemerintah yaitu situs web Direktorat Jendral Beacukai, Direktorat Jendral Pajak, dan Direktorat Jendral Imigrasi. Hasil dari penelitian ini adalah 1.) Hasil perbandingan situs web dengan berbagai parameter untuk segi performa. 2.) Kualitas suatu situs web dengan model TQM. 3.) Hasil terbaik dari 2 sisi.
Kata kunci : performa, situs web, alexa , total quality management
Web merupakan suatu platform terpopuler saat ini yang berisikan informasi yang disediakan secara perorangan, kelompok ataupun organisasi ditunjukan pada masyarakat umum khususnya para pengguna internet. Dalam suatu web siapa pun dapat melihat apa yang berada dalam isi web tersebut sebab kebanyakan web memiliki sifat publik atau terbuka, Salah satu contoh instansi yang menggunakan web adalah pemerintahan. Situs web pemerintahan yang akan diteliti kualitasnya adalah Direktorat Jendral Pajak, Direktorat Jendral Bea Cukai dan Direktorat Jendral Imigrasi. Dalam penelitian ini terdapat beberapa parameter yang digunakan untuk mengukur kualitas yaitu tampilan suatu situs web secara user interface dan user experience, trafik, kecepatan situs web, interaksi pengunjung dan kualitas layanan manajemen dengan metode total quality management .
METODE PENILITIAN
Kasus yang diteliti adalah 3 buah situs web pemerintahan yang bergerak dalam sub bidang keuangan (www.beacukai.go.id, www.imigrasi.go.id, www.pajak.go.id ) . Metode Penelitian untuk melihat performa suatu situs web menggunakan alat yang diperoleh dari situs alexa.com. Dengan situs alexa, data yang diperoleh didapatkan dalam beberapa parameter yaitu :
Pendekatan TQM memiliki banyak model dalam menilai suatu kualitas produk. Dalam hal ini model yang digunakan adalah Balanced Scorecard.. Untuk metode Balanced Scorecard sendiri yang dinilai menganut 4 aspek yaitu :
PEMBAHASAN
Dalam penelitian suatu situs web menggunakan alexa.com yang pertama akan dianalisa adalah kepopuleran situs web yang dimana data ini diambil berdasarkan sumber pengunjung yang mengakses situs web tersebut
Parameter 1 (Alexa Traffic Rank)
Hasil diatas dapat dijabarkan dengan
Namun tidak selalu peringkat yang lebih kecil lebih baik dari pada peringkat yang lebih besar karena masih ada beberapa parameter yang harus di pertimbangkan.
Parameter 2 (visitor)
Dalam situs alexa.com pengunjung dapat dilihat berada pada negara mana beradasarkan ip address yang digunakan ketika mengakses situs web tersebut. Berdasarkan hasil yang diteliti ketiga situs web paling banyak diakses oleh masyarakan indonesia yang didapatkan beradasarkan data dibawah ini.
Parameter 3 (Engaged Visitor)
Melanjutkan penelitan beradasarkan parameter ke 1, antara alexa rank dan engaged visitor saling berhubungan. Engaged Visitor terdiri dari 3 aspek yaitu bounce rate, daily page views dan daily time on site . yang akan dibahas kali ini adalah bounce rate. Salah satu aspek dari engaged visitor, bounce rate ini mempunyai pengaruh terhadap alexa rank dikarenakan jika alexa rank kecil dan bounce rate suatu situs web besar atau pengunjung cepat meninggalkan situs web. dapat diartikan sama saja konten dalam suatu situs web tidak menarik atau kurang menarik.
Dalam penelitian yang dilakukan situs beacukai.go.id memiliki bounce rate yang besar, berarti dengan adanya alexa rank sebesar 63,991 namun dengan adanya bounce rate sebesar 40%, pengunjung yang benar benar membutuhkan situs web tersebut hanyalah (contoh pengunjung 1000) 1000 * 40% = 400 orang. Yang dapat disimpulkan bahwa alexa rank sebesar 63,991 hanyalah peringkat yang bukan sebenarnya
Parameter 4 (Speed to load)
Kalau parameter engaged visitor dapat menjadi pendukung dalam alexa rank, lain halnya dengan kecepatan membuka situs web atau (Speed to load) yang dapat mempengaruhi engaged visitor dikatakan mempengaruhi karena ketika seorang pengunjung ingin membuka suatu situs namun situs tersebut lama untuk dibuka maka secara naluri seorang pengunjung akan langsung menutup situs web tersebut (berlaku untuk user yang tidak benar benar membutuhkan situs web tersebut) dalam ketiga situs web yang dianalisa, seluruh situs web memiliki kecepata yang cukup cepat untuk situs web pemerintahan yang masih dirata-rata 1-2 detik untuk membukanya. Hasilnya dapat dilihat dibawah ini
Dalam hal ini pasti melihat situs web pajak.go.id memiliki hasil “sites are slower” hal ini dikarenakan kalau dilihat dalam segi alexa rank situs pajak.go.id memiliki peringkat tertinggi yaitu ke 3,960 yang berarti pengunjung nya cukup banyak karena bsia sampai peringkat ke 3,960 di dunia. Lalu dalam segi engaged visitor hanya sebesar 18,30% yang berarti banyak pengunjung yang cukup lama berdiam di situs tersebut, hal ini lah yang dapat menyebabkan pengaksesan situs web menjadi lebih lama.
Parameter kelima (User Criteria)
Dalam hal lain dari seluruh parameter, parameter kelima User Criteria sebenarnya tidak terlalu mempengaruhi suatu situs web pemerintahan dikarenakan seluruh kontennya memang sudah dikhususkan untuk orang orang tertentu. Sebagai bahan contoh adalah suatu situs pajak.go.id pasti dikunjungi oleh masyarakat yang sudah dewasa/ mahasiswa untuk riset, lalu bergender laki-laki/perempuan, lalu pendidikan terakhirnya adalah kuliah dan sudah banyak yang bekerja karena diwajibkan mengurus pajak, dalam segi konten pasti sudah terlihat bahwa tujuan pembuatan situs web ditujukan untuk siapa. Dalam segi detailnya ada dalam table dan grafik dibawah ini
Situs | Jenis Kelamin | Edukasi terkahir | Akses situs |
Pajak.go.id | Laki-laki | Kuliah | Kantor |
Beacukai.go.id | Laki-laki | Kuliah | Rumah dan Kantor |
Imigrasi.go.id | Laki-laki | Kulaih | Rumah dan Kantor |
Penggunaan TQM dalam mengukur kualitas manajemen suatu situs web
pada situs web pemerintahan (www.pajak.go.id, http://www.imigrasi.go.id/ dan http://www.beacukai.go.id/ ) untuk melihat suatu mekanisme sistem manajemen yang mampu menerjemahkan visi dan strategi unit bisnis ke dalam berbagai tujuan dan ukuran, paling berkesinambungan dengan model Balanced Scorecard. Balanced Scorecard menyatakan adanya keseimbangan antara berbagai ukuran eksternal para pemegang saham dan pelanggan, dengan berbagai ukuran internal proses bisnis penting, inovasi, serta pembelajaran dan pertumbuhan. Keseimbangan juga dinyatakan antara semua ukuran; apa yang dicapai oleh perusahaan pada waktu yang lalu, dengan semua ukuran faktor pendorong kinerja masa depan perusahaan dan scorecard juga menyatakan keseimbangan antara semua ukuran hasil yang objektif dan mudah di kuantifikasi dengan faktor penggerak kinerja berbagai ukuran hasil yang subjektif.
Dalam penggunaaan pendekatan model Blanced Scorecard terdapat 4 perspektif yang digunakan untuk meilihat suatu kinerja operasionalisasi strategi.
beacukai.go.id
Pertanyaan | Jawaban |
1 | Sesuai dengan visi dan misi yang dijabarkan. Dimana di dalam visi dan misi situs web tersebut menjelaskan mengenai perdagangan dan industri, perlindungan masyarakat dari penyelundupan dan perdagangan ilegal dan mengoptimalkan penerimaan negara di sektor kepabeanan dan cukai. |
2 | Tidak ada jawaban |
3 | Bisa, karena imigrasi akan selalu digunakan bagi orang yang akan keluar masuk negara Republik Indonesia |
4 | Tidak ada jawaban |
migrasi.go.id
Pertanyaan | Jawaban |
1 | Pada proses peembuatan pasport cukup mudah namun cukup lama dalam menunggu waktunya. |
2 | Yang harus diperbaiki adalah dalam waktu menunggunya dan kuota dalam penambahan kuota penerimaan pembuatan pasport. |
3 | Tidak ada jawaban |
4 | Tidak ada jawaban |
pajak.go.id
Pertanyaan | Jawaban |
1 | Mudah karena sudah menggunakan sistem sesuai dengan visi dan misi yang ada
|
2 | Tidak ada jawaban |
3 | Karena pajak selalu ada di setiap transaksi yang dilakukan. |
4 | Tidak ada jawaban |
Berdasarkan penggunaan perspektif model balanced scorecad, seluruh situs web yang diteliti hanya dapat menjawab 2 pertanyaan dari 4 pertanyaan yang disedikan oleh model balanced scorecard,. Tidak ada situs web yang lebih unggul dalam hal manajemen layanan jika ditinjau berdasarkan model balanced scorecard.
KESIMPULAN
Dari 3 web pemerintahan tersebut web yang paling baik dalam segi UI/ tampilan adalah web direktorat jendral bea dan cukai, karena dalam segi zaman, tampilan web tersebut sudah menyesuaikan zaman. Web pajak.go.id mempunyai tingkat kepopuleran yang tinggi dengan dengan rank di indonesia menempati posisi 58 dan dunia menempati 3960. Dilihat dari trafficnya selalu meningkat dari bulan ke bulan tidak adanya fluktuasi dalam trafficnya. Untuk semua situs web paling banyak di kunjungi oleh orang indonesia, dengan persentase semuanya diatas 70%, lalu dilanjutkna oleh pengunjung dari negara lainnya yang hanya memiliki persentase yang kecil hanya rata-rata dibawah 5%.
Interaksi yang dilakukan oleh pengunjung beragam dalam suatu situs web, salah satunya yaitu adalah bounce rate atau banyaknya pengunjung yang keluar dari situs web ketika baru setelah dibuka. Dalam gambar diatas dapat disimpulkan bahwa bounce rate terkecil dimiliki oleh pajak.go.id, yang hanya memiliki bounce rate 18,30% yang artinya hanya sedikit pengunjung yang baru membuka langsung keluar. Dari ketiga situs web diatas yang memiliki waktu tercepat dalam hitungan detik adalah pajak.go.id dengan kecepatan (1.6 detik). alasan yang dapat kami simpulkan adalah karna tampilan situs web yang begitu minimalis dan tidak berat maka dari itu kecepatan situs web saat diakses menjadi lebih cepat.dan yang paling banyak mengakses adalah visitor bergenre laki-laki yang sedang menempuh pendidikan di universitas, atau laki-laki yang sudah bekerja.
Serta dalam penggunaan pendekatan TQM model yang dapat digunakan di keempat situs web tersebut adalah model balanced scrored dikarekan dengan penggunaan model balanced scorecard peneliti dapat melihat bagaimana kualitas manajamen dari suatu produk ( dalam penelitian ini sebuah situs web ) dengan jawaban dari 4 pertanyaan perspektif yang disediakan oleh balanced scorecard.
SARAN
Situs web yang diteliti seluruhnya merupakan situs web pemerintahan yang dimana pasti setiap hari akan ada yang mengakses untuk kebutuhannya. Berdasarkan hasil penelitian , situs web terbaik adalah pajak.go.id, namun dengan baiknya seluruh performa yang disediakan pajak.go.id terdapat beberapa kelemahan yaitu waktu akses untuk mengakses pajak.go.id. Saran dari penulis adalah untuk pemerintah agar situs pajak.go.id diberikan resources yang lebih besar untuk server nya agar dapat menampung pengunjung lebih banyak lagi secara bersamaan.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Samudera. Aria, Krishna, Claodya. Dea, Renita, Melati (2017). Analisis Web. Depok
[2] Samudera. Aria, Krishna, Claodya. Dea, Renita, Melati (2017). Total Quality Management (TQM).