Tugas Matkul Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence)
Jawaban
Kelemahan system pakar :
-Kecerdasan Buatan (AI) merupakan sebuah studi tentang bagaimana membuat komputer melakukan hal-hal yang pada saat ini dapat dilakukan lebih baik oleh manusia.” (Rich and Knight [1991])
-Kecerdasan Buatan (AI) merupakan cabang dari ilmu komputer yang dalam merepresentasi pengetahuan lebih banyak menggunakan bentuk simbol-simbol daripada bilangan, dan memproses informasi berdasarkan metode heuristic atau dengan berdasarkan sejumlah aturan” (Encyclopedia Britannica)
– bersifat permanen, tidak bakal berubah ubah jika sistem kpmputer Dan programnya tidak merubahnya
– Mudah di duplikasi dan disebarkan
– Murah, dibanding menyhewa proggrammer mengerjakan sejumlah pekerjaan
– Konsisten
– Dapat Didokumentasikan
– Lebih cepat mengerjakan pekerjaan
– Lebih baik mengerjakan pekerjaan
Kekurangan :
– Kurangnya memberikan kesempatan kepada orang lain untuk peluang bisnis
– Rawan Rusak
– Mahal dalam proses pembuatannya
– Memerlukan daya listrik
– Struktur Kontrolnya terpisah dari pengetahuan
1. Apakah kepala anda panas? Ya
2. Apakah hidung anda mampet? ya
3. Apakah kepala anda pusing? Ya
4. Apakah sakitnya berdenyut? Ya
Dari 4 pertanyaan tersebut, contohnya lagi expert menyimpulkan 2 kondisi: (1) influenza, syaratnya 1,2,3 harus bernilai YA, (2) sakit kepala 3,4 harus bernilai YA.
Untuk itu, secara otomatis kalau pertanyaan 1,2,3 bernilai YA, maka sistem pakar memutuskan bahwa si pasien menderita influenza. Jika pertanyaan 3,4 bernilai YA maka sistem pakar memutuskan bahwa si pasien sakit kepala. Jika pertanyaan 1,2 bernilai YA, sedangkan 3,4 bernilai tidak. Disinilah keunggulan sistem pakar untuk melakukan Re-learn atau mempelajari kembali kondisi yang tidak dia kenal.
Studi kasus kecerdasan buatan
PES 2010 lebih cerdas
Pemain bertahan akan lebih pintar dalam menjaga pemain lawan, menutup pergerakan lawan, atau mengisi kekosongan yang ditinggalkan temannya. Pada waktu menyerang, AI bisa menempatkan pemain sedemikian sehingga bebas dari penjagaan lawan, lebih leluasa menerima umpan, dengan pola serangan yang lebih bervariasi.