Modul Ajar PJOK SD Fase B Kelas IV
MODUL AJAR PJOK SD FASE B KELAS IV
Penyusun : Debby Yanorisa Jenjang Sekolah : SD Kelas : IV Materi : 1.4 Alokasi Waktu : 3 x 35 Menit (2 Kali Pertemuan) Materi Pokok : Aktivitas Kebugaran Jasmani Jumlah PD : 28 orang Moda : Luring/TM | Kompetensi Awal: Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan dan memahami berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal. | Profil Pelajar Pancasila: Profil pelajar pancasila yang dikembangkan pada fase C adalah mandiri dan gotong royong yang di tunjukkan melalui proses aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal. | ||
Sarana Prasarana | ||||
| ||||
Target Peserta Didik | ||||
*guru dapat memilih target peserta didik disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. | ||||
Jumlah Peserta Didik | ||||
| ||||
Ketersediaan Materi | ||||
*Jika memilih Ya, maka di dalam pembelajaran disediakan alternatif aktivitas sesuai kebutuhan peserta didik. *guru dapat memilih, disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. Pada modul ini tidak tersedia pengayaan untuk peserta didik CIBI dan tidak tersedia alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas untuk peserta didik yang sulit memahami materi. | ||||
Materi Ajar, Alat, dan Bahan yang Diperlukan | ||||
Aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal, melalui:
Fakta , konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan berbagai bentuk latihan kekuatan otot secara perorangan, berpasangan, atau berkelompok :
Fakta , konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan berbagai bentuk latihan daya tahan otot dan berbagai bentuk latihan kelenturan otot secara perorangan, berpasangan, atau berkelompok :
Materi dapat dimodifikasi dengan mengubah jarak, pengulangan, intensitas, dan kesempatan/frekuensi melakukan bagi peserta didik atau kelompok peserta didik yang memperlihatkan kemampuan yang belum baik dalam penguasaan aktivitas berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal. Materi pembelajaran gerak yang lain dapat diberikan setelah dilakukan identifikasi kesulitan sebelumnya. Peserta didik yang mengalami kesulitan dapat dipasangkan dengan peserta didik yang lebih terampil sehingga dapat dibantu dalam penguasaan keterampilan tersebut.
Materi dapat dikembangkan dengan meningkatkan kompleksssitas, meningkatkan intensitas, menambah jarak, menambah waktu, mengubah lingkungan gerak di dalam aktivitas/permainan yang sederhana. Pada saat pembelajaran, peserta didik atau kelompok peserta didik yang telah melebihi batas ketercapaian pembelajaran diberikan kesempatan untuk melakukan aktivitas berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal yang lebih kompleksss. Guru juga dapat meminta peserta didik atau kelompok peserta didik berbagi dengan teman-temannya tentang pembelajaran yang dilakukan agar penguasaan kompetensi lebih baik (capaian pembelajaran terpenuhi).
| ||||
Moda Pembelajaran | ||||
*guru dapat memilih moda pembelajaran yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar yang ada. Pada modul ini menggunakan moda luring. | ||||
Pengaturan Pembelajaran | ||||
Pengaturan Peserta didik:
*guru dapat mengatur sesuai dengan jumlah siswa di setiap kelasnya serta formasi yang diinginkan. | Metode:
*guru dapat memilih salah satu metode atau menggabungkan beberapa metode yang akan digunakan. | |||
Asesmen Pembelajaran | ||||
Menilai Ketercapaian Tujuan Pembelajaran:
*guru dapat memilih lebih dari satu sesuai kebutuhan dan keinginan. | Jenis Asesmen:
*Guru dapat memilih salah satu atau menggabungkan beberapa penilaian yang sesuai. | |||
Tujuan Pembelajaran | ||||
Peserta didik melalui pembelajaran demonstrasi dan penugasan dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan dan memahami fakta, konsep, dan prosedural dari berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal. Yakni berbagai bentuk latihan kekuatan otot, berbagai bentuk latihan daya tahan otot, berbagai bentuk latihan kelenturan. Dan peserta didik dapat mengembangkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila pada elemen Gotong Royong dan Mandiri dengan meregulasi dan menginternalisasi nilai-nilai gerak seperti: berkolaborasi, kepedulian, berbagi, pemahaman diri dan situasi yang dihadapi, dan meregulasi diri, dengan cara individu berpasangan dan berkelompok. Serta dapat menerapkan pola perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. | ||||
Pemahaman Bermakna | ||||
Peserta didik dapat memanfaatkan berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal dalam kehidupan nyata sehari-hari. Contohnya: peserta didik dapat memanfaatkan kekuatan otot dan daya tahan otot lengan untuk mengangkat atau memindahkan benda-benda yang ada di rumah, dan dapat memanfaatkan kekuatan dan daya tahan otot tungkai pada waktu harus berjalan kaki sepulang sekolah menuju rumah. | ||||
Pertanyaan Pemantik | ||||
| ||||
Prosedur Kegiatan Pembelajaran | ||||
Hal-hal yang harus dipersiapkan guru sebelum melakukan kegiatan pembelajaran antara lain sebagai berikut:
Langkah-langkah kegiatan pengajaran antara lain sebagai berikut:
Cara melakukannya:
Langkah-langkah kegiatan pembelajaran inti dengan menggunakan model komando dan penugasan, dengan prosedur sebagai berikut:
Secara rinci bentuk-bentuk pembelajaran berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal adalah sebagai berikut: Aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan kekuatan otot dalam aktivitas kebugaran jasmani, melalui: Fakta , konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan berbagai bentuk latihan kekuatan otot. Pengetahuan mengenai fakta, konsep, dan prosedur berbagai bentuk latihan kekuatan otot, dipelajari melalui membaca dan berdiskusi sesuai lembar kerja yang diberikan oleh guru.
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Setelah aktivitas kegiatan ini selesai, guru menginstruksikan peserta didik untuk dapat beristirahat, duduk dan minum kurang lebih sekitar 5 menit.
Cara melakukannya:
dengan jarak cone kurang lebih 2-3 meter.
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Setelah peserta didik melakukan aktivitas 1 pembelajaran berbagai bentuk latihan kekuatan otot, dilanjutkan dengan mempelajari aktivitas 2 yaitu berbagai bentuk latihan daya tahan otot dan berbagai bentuk latihan kelenturan. Bentuk-bentuk aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan daya tahan otot dan berbagai bentuk latihan kelenturan, dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain sebagai berikut: Fakta , konsep, dan prosedur, serta praktik/latihan berbagai bentuk latihan daya tahan otot dan berbagai bentuk latihan kelenturan. Pengetahuan mengenai fakta, konsep, dan prosedur berbagai bentuk latihan daya tahan otot dan berbagai bentuk latihan kelenturan, dipelajari melalui membaca dan berdiskusi sesuai lembar kerja yang diberikan oleh guru.
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
Cara melakukannya:
| ||||
Asesmen | ||||
Penilaian Pengembangan Karakter (Dimensi Mandiri dan Gotong Royong)
No | Pernyataan | Ya | Tidak | ||
1. | Saya membuat target penilaian yang nyata sesuai dengan kemampuan dan minat belajar yang say dilakukan. | ||||
2. | Saya memantau kemajuan belajar yang saya capai serta memperkirakan tantangan yang dihadapi. | ||||
3. | Saya menyusun langkah-langkah dan strategi untuk mengelola perasaan dan sikap dalam pelaksanaan belajar. | ||||
4. | Saya merancang strategi dalam mencapai tujuan belajar. | ||||
5. | Saya mengkritik kemampuan diri sendiri dalam bekerja secara mandiri untuk mencapai tujuan. | ||||
6. | Saya berupaya secara maksimal dalam mencapai tujuan yang telah direncanakannya. | ||||
7. | Saya membuat tugas baru dan keyakinan/semangat baru dalam melaksanakannya. | ||||
8. | Saya menyamakan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain untuk melaksanakan tujuan kelompok. | ||||
9. | Saya memahami hal-hal yang diungkapkan oleh orang lain secara baik. | ||||
10. | Saya melakukan kegiatan kelompok dengan kelebihan dan kekurangan, dan dapat saling membantu. | ||||
11. | Saya membagi peran dan menyesuaikan tindakan dalam kelompok untuk mencapai tujuan bersama. | ||||
12. | Saya peduli terhadap lingkungan sosial. | ||||
13. | Saya menggunakan pengetahuan tentang sebab dan alasan orang lain menampilkan reaksi tertentu. | ||||
14. | Saya mengupayakan memberi hal yang dianggap penting dan berharga kepada lingkungan sosial. | ||||
Sangat Baik | Baik | Perlu Perbaikan | |||
Jika lebih dari 10 pernyataan terisi “Ya” | Jika lebih dari 8 pernyataan terisi “Ya” | Jika lebih dari 6 pernyataan terisi “Ya” | |||
Teknik | Bentuk | Contoh Instrumen | Kriteria Penilaian |
Tes Tulis | Pilihan Ganda Dan Uraian | 1. Kemampuan tubuh untuk dapat beraktivitas seharian tanpa mengalami kelelahan berarti, dan masih mempunya cadangan tenaga disebut dengan .... A. Kesehatan Jasmani. B. Kekuatan Jasmani. C. Kebugaran Jasmani. D. Kemampuan Jasmani. Kunci: C
A. Push-up, lompat tali perorangan, berjalan dengan tangan. B. Saling mendorong bahu, Sit-up,lompat tali berkelompok. C. Duduk sambil mengangkat kedua kaki, berjalan dengan tangan, naik turun tangga. D. Berjalan dengan tangan, Push-Up, saling mendorong bahu. Kunci: D
A. Melatih kekuatan otot lengan dan bahu. B. Melatih kelenturan tubuh. C. Melatih daya tahan otot kaki. D. Melatih keseimbangan tubuh. Kunci: B
Kunci:
| Jawaban benar mendapatkan skor 1 dan salah 0 Mendapatkan skor; 4, jika seluruh urutan dituliskan dengan benar dan isi benar. 3, jika urutan dituliskan salah tetapi isi benar. 2, jika sebagian urutan dituliskan dengan benar dan sebagian isi benar. 1, jika urutan dituliskan salah dan sebagian besar isi salah. |
Lakukan aktivitas “latihan Sit-up”, Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerak (penilaian proses) dan ketepatan melakukan gerak (penilaian produk).
Berikan (angka) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan atau menampilkan gerak yang diharapkan.
Contoh lembar penilaian proses gerak untuk perorangan (setiap peserta didik satu lembar penilaian).
Nama :__________________________ Kelas: __________
No | Indikator Esensial | UraianGerak | Ya (1) | Tidak (0) |
1. | Posisi dan Sikap Awal |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
2. | Pelaksanaan Gerak |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
3. | Posisi dan Sikap Akhir |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
Perolehan/Skor maksimum X 100% = Skor Akhir | ||||
Skor maksimum: 12
Skor perolehan peserta didik: SP
Nilai keterampilan yang diperoleh peserta didik: SP/S. Maksimum x 100
Penilaian hasil latihan Sit-up:
Penilaian hasil/produk berbagai bentuk latihan kekuatan otot dengan cara:
Perolehan Nilai | Klasifikasi Nilai |
…… > 20 kali | Sangat Baik |
16 – 20 kali | Baik |
10 – 15 kali | Cukup |
........ < 10 kali | Kurang |
Lakukan aktivitas “latihan lompat tali perorangan”, Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerak (penilaian proses) dan ketepatan melakukan gerak (penilaian produk).
Berikan (angka) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan atau menampilkan gerak yang diharapkan.
Contoh lembar penilaian proses gerak untuk perorangan (setiap peserta didik satu lembar penilaian).
Nama :__________________________ Kelas: __________
No | Indikator Esensial | UraianGerak | Ya (1) | Tidak (0) |
1. | Posisi dan Sikap Awal |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
2. | Pelaksanaan Gerak |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
3. | Posisi dan Sikap Akhir |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
Perolehan/Skor maksimum X 100% = Skor Akhir | ||||
Skor maksimum: 12
Skor perolehan peserta didik: SP
Nilai keterampilan yang diperoleh peserta didik: SP/S. Maksimum x 100
Penilaian hasil latihan lompat tali perorangan:
Penilaian hasil/produk berbagai bentuk latihan daya tahan otot dengan cara:
Perolehan Nilai | Klasifikasi Nilai |
…… > 100 kali | Sangat Baik |
71 – 100 kali | Baik |
40 – 70 kali | Cukup |
........ < 40 kali | Kurang |
Butir Tes
Berikan (angka) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan atau menampilkan gerak yang diharapkan.
Contoh lembar penilaian proses gerak untuk perorangan (setiap peserta didik satu lembar penilaian).
Nama :__________________________ Kelas: __________
No | Indikator Esensial | UraianGerak | Ya (1) | Tidak (0) |
1. | Posisi dan Sikap Awal |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
2. | Pelaksanaan Gerak |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
3. | Posisi dan Sikap Akhir |
| ||
| ||||
| ||||
| ||||
Perolehan/Skor maksimum X 100% = Skor Akhir | ||||
Skor maksimum: 12
Skor perolehan peserta didik: SP
Nilai keterampilan yang diperoleh peserta didik: SP/S. Maksimum x 100
Penilaian hasil latihan duduk selonjor mencium lutut:
Penilaian hasil/produk berbagai bentuk latihan kelenturan otot dengan cara:
Perolehan Nilai | Klasifikasi Nilai |
…… > 20 detik | Sangat Baik |
11 – 20 detik | Baik |
5 – 10 kali | Cukup |
........ < 5 kali | Kurang |
Pengayaan dan Remidial |
Pengayaan diberikan oleh guru terhadap proses pembelajaran yang dilakukan pada setiap aktivitas pembelajaran. Pengayaan dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan pada peserta didik pada setiap aktivitas pembelajaran, nilai yang dicapai melampaui kompetensi yang telah ditetapkan oleh guru. Pengayaan dilakukan dengan cara menaikkan tingkat kesulitan permainan dengan cara mengubah jumlah pemain, memperketat peraturan, menambah alat yang digunakan, serta menambah tingkat kesulitan tugas keterampilan yang diberikan.
Remidial dilakukan oleh guru terintegrasi dalam pembelajaran yaitu dengan memberikan intervensi yang sesuai dengan level kompetensi peserta didik dari mana guru mengetahui level kompetensi peserta didik. Level kompetensi diketahui dari refleksi yang dilakukan setiap kali pembelajaran. Remidial dilakukan dengan cara menetapkan atau menurunkan tingkat kesulitan dalam materi pembelajaran.
Refleksi Peserta Didik dan Guru |
Pada setiap akhir topik dan di akhir pembelajaran peserta didik ditanya tentang:
Contoh Format Refleksi:
Setelah peserta didik melakukan aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan kekuatan otot, peserta didik diminta untuk merasakan bagian tubuh mana saja yang digunakan untuk melakukan gerak tersebut, atau otot apa saja yang terasa berkontraksi. Peserta didik diminta untuk memberikan tanda (√) pada kolom yang disediakan oleh guru. Peserta didik diminta menuliskan kesulitan-kesulitan, kesalahan-kesalahan, dan bagaimana cara memperbaikinya dalam melakukan aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan kekuatan otot. Kemudian laporkan hasil capaian belajar yang diperoleh dalam buku catatan atau buku tugas kepada guru.
No | Aktivitas Pembelajaran | Pengamatan Pembelajaran | |
Tercapai | Belum Tercapai | ||
1. | Aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan kekuatan otot secara individu, berpasangan, atau berkelompok.*) | ||
2. | Menunjukkan nilai-nilai karakter Profil Pelajar Pancasila pada elemen Mandiri dan Gotong Royong dalam proses pembelajaran berbagai bentuk latihan kekuatan otot. *) | ||
*) Materi disesuaikan dengan pokok bahasan.
Refleksi yang dilakukan oleh guru terhadap proses pembelajaran yang dilakukan pada setiap aktivitas pembelajaran. Hasil refleksi bisa digunakan untuk menentukan perlakuan kepada peserta didik, apakah remidial atau pengayaan. Remidial dan pengayaannya di dalam pembelajaran, tidak terpisah setelah pembelajaran. Hal-hal yang perlu mendapat perhatian dalam refleksi guru antara lain:
Lembar Kerja Peserta Didik |
Tanggal : .................................................................
Lingkup/materi pembelajaran : .................................................................
Nama Peserta didik : .................................................................
Fase/Kelas : B / IV
Lakukan aktivitas pembelajaran berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal, dalam satu pasangan sesuai dengan perintah guru.
Isilah lembar kerja resiprokal berikut ini !
Lembar Kerja (Work Sheet)
Nama Pelaku I : ……………………..
Nama Pelaku II : ……………………..
Materi : Berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal.
Pelaku : Lakukanlah latihan kekuatan otot, latihan daya tahan otot, dan latihan kelenturan otot.
Aktivitas dilakukan dengan waktu sesuai kemampuan maksimal dari peserta didik.
Pengamat : Gunakan kriteria, berikan tanggapan kepada temanmu, dan catat aktivitas latihan kekuatan otot, latihan daya tahan otot, dan latihan kelenturan otot, yang telah dilakukan temanmu.
Setelah selesai melakukan satu aktivitas pembelajaran, maka bergantilah peran.
Catat berapa kali atau berapa lama waktu gerakan dari berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani untuk menjaga komposisi tubuh ideal, pada aktivitas latihan kekuatan otot, latihan daya tahan otot, dan latihan kelenturan otot, yang telah dilakukan temanmu!
Aspek Yang Harus Diamati | Pelaku 1 | Pelaku 2 |
(Berapa kali dalam 60 detik) | ||
(Berapa kali dalam 5 menit) | ||
(Berapa waktu maksimal) |
Berbagai bentuk latihan yang berkaitan dengan latihan kekuatan otot, daya tahan otot, dan kelenturan otot dalam aktivitas kebugaran jasmani. Untuk membantu dalam mencari sumber bacaan tersebut, dapat diperoleh melalui: buku, majalah, koran, internet, atau sumber lainnya.
Glosarium |
|
Referensi |
Muhajir. 2010. Buku Peserta didik Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, untuk SD/M.Ts Kelas IV. Bogor : Penerbit Yudhistira. Muhajir. 2019. Buku Siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, untuk SD/MI Kelas IV. Bandung : Sahara Multi Trading. Tim Penyusunan Bahan Ajar. 2010. Buku Bahan Ajar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Bogor: PPPPTKPenjas& BK. Muhajir. 2020. Belajar dan Berlatih Aktivitas Kebugaran Jasmani. Bandung: Sahara Multi Trading. Tim Direktorat SD. 2017. Panduan Penilaian untuk Sekolah Dasar (SD). Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/28/08400048/cara-melakukan-gerakan-kayang. https://www.kompas.com/sports/read/2021/03/27/10300078/perbedaan-sit-up-dan-back-up. https://id.wikipedia.org/wiki/Push-up https://perpustakaan.id/sikap-kayang/ http://trijanuari33.blogspot.com/2017/10/cara-melakukan-gerakan-cium-lutut.html |
Memeriksa dan Menyetujui, Kepala SD ......................................... | ............................, .................. 2021 Guru Mata Pelajaran |
…………………………………................. NIP. |
…………………............................. NIP. |
@2021 Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan, Kemendikbud, Riset dan Teknologi